inilah..com, Jakarta - Usai menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo tidak hanya menghabiskan waktunya untuk bersantai. Pria yang khas dengan kumis tebalnya itu tengah sibuk menyiapkan pembentukan lembaga kajian untuk masalah-masalah perkotaan.

Saat ini, Fauzi Bowo tengah berkonsentrasi untuk membentuk lembaga yang diberi nama 'Strategic Center for Urban Issues and Problems'. Menurutnya lembaga ini akan membahas masalah-masalah urban dan perkotaan.

"lembaga ini didirikan karena riset saat ini menunjukkan 52% penduduk kota berasal dari desa-desa. Jumlah ini akan terus meningkat ditahun mendatang, dan akan membawa serta mendatangkan masalah tersendiri," ujar Fauzi Bowo kepada inilah..com.

Fauzi Bowo melanjutkan, trend peningkatan penduduk di perkotaan akan lebih signifikan di tahun 2020 yakni sebesar 60%. Selain itu, tingkat konsumerisme penduduk pedesaan yang semakin tinggi dan selalu mencoba meniru konsumerisme (gaya hidup) masyarakat perkotaan.

Selain itu, lembaga ini juga bertujuan untuk melakukan riset dan mengkaji masalah-masalah perkotaan. "Hasil riset dan kajian nantinya bisa jadi masukan dan digunakan untuk menyelesaikan masalah baik di Jakarta maupun di kota lain," katanya.

Pria yang khas dengan kumis tebalnya itu juga mengatakan, lembaga yang akan dibuatnya juga ditujukan untuk membangun jaringan (networking), baik ke dalam negeri dan khususnya ke luar negeri. Dimana nantinya, peneliti-peneliti dari negara luar bisa dilibatkan untuk melakukan riset dan kajian terhadap masalah-masalah yang ada di kota-kota di Indonesia, khususnya di Jakarta.

"Dalam Pertemuan Asia Eropa (ASEM) kedua untuk Gubernur dan Walikota, pada bulan Oktober lalu di Berlin, ahli dari Eropa dan Asia menyambut baik hadirnya lembaga semacam ini. Sebagai contoh, di Jerman banyak sekali ahli masalah perkotaan, namun masalah yang dihadapi di Jerman tidak banyak. Oleh karena itu, nanti ahli-ahli dari Eropa maupun Asia, bisa melakukan penelitian disini, dengan di fasilitasi lembaga ini," jelasnya.

Fauzi Bowo menyebutkan, selain dirinya, ada beberapa nama tokoh yang ikut mendirikan lembaga ini, diantaranya Mantan Menko Ekuin Prof. Dr. Dorodjatun Kuntjoro Jakti, Mantan Mendagri Prof. Dr. Ryas Rasyid, Dr. Niniek L Karim dan beberapa tokoh lainnya. Fauzi berharap Strategic for Urban Issues and Problems mampu mensinergikan pusat-pusat studi perkotaan yang sudah ada di Indonesia.

"Lembaga ini sifatnya independent, nantinya secara berkala akan mengeluarkan hasil riset dan kajian, yang dilakukan demi memberikan sumbangsih untuk kemajuan Indonesia," tandasnya.[bay]

sumber: [url]http://metropolitan.inilah..com/read/detail/1923796/fauzi-bowo-bentuk-lembaga-kajian-masalah-perkotaan[/url]



komeng:
apapun kegiatannya yang penting bisa mendukung program JB gan......