Banyak Teroris Ditangkap, Ahok: Itu Karena Masalah Ekonomi

Jakarta - Tim Densus 88 Mabes Polri kembali menggerebek beberapa rumah di kawasan Palmerah (Jakarta Barat) dan Tanah Abang (Jakarta Pusat). Dari rumah di Palmerah, polisi pun menangkap 3 orang yang diduga terkait aktifitas terorisme.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) menilai maraknya penangkapan teroris belakangan ini karena terkait masalah ekonomi.

"Iya, kuncinya ekonomi soalnya. Kalau orang-orang kaya kan gak mau mati," ujar singkat Ahok usai menghadiri pelantikan pengurus DPP Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) di restoran Sands, Mangga Dua Square lantai 5, Jalan Gunung Sahari Raya, Jakarta Utara, Sabtu (27/0/2012).

Namun demikian, Ahok enggan menanggapi lebih jauh terkait penangkapan terhadap sejumlah terduga teroris di Palmerah siang ini. Menurutnya, hal itu menjadi kewenangan polisi.

"Itu urusan kapolda lah. Kita mesti secara ekonomi harus beres," tuturnya.

Mabes Polri mengamankan 10 terduga teroris dari tempat yang berbeda-beda pada waktu hampir bersamaan hari ini. Selain di Jakarta, polisi juga melakukan penggerebakan serupa di Madiun (Jatim), Solo (Jateng) dan Bogor (Jabar).

"Semua 10 orang, 2 di Madiun, 3 di Solo, 3 di Jakarta, dan 2 di Bogor di Leuwiliang," kata Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar, Sabtu (27/10/2012).


[url]http://news.detik..com/read/2012/10/27/153516/2073983/10/banyak-teroris-ditangkap-ahok-itu-karena-masalah-ekonomi[/url]


bener pak ahok, yang kaya2 seperti osama bin laden mana mau jadi pembawa bom bunuh diri. ada juga yang kere2 dan yang gak sekolah alias bodoh. hanya dijanji surga, lsg lakukan bom bunuh diri. apalg yang di indonesia, hadeh,,, lebih2 ormas yang anggota nya penganguran semua, bodoh lg. ketua tinggal perintah, lsg fentung sana, fentung sini. padahal mereka cuma diternak kayak guk..!! guk..!!! tau kan ormas apa ?