Quote:
SUMBER
Quote:
JAKARTA - Sebagai wilayah suburban yang letaknya tidak terlalu jauh dengan pusat kota Jakarta, Depok menjadi wilayah yang banyak diminati sebagai tempat bermukim. Namun, sebenarnya tidak hanya itu daya pikatnya. Apa sajakah itu?
Quote:
Pengamat perkotaan Rudy Parluhutan Tambunan menyebutkan, jika dibandingkan dengan wilayah suburban lainnya, seperti Bekasi dan Tangerang, topografi Depok dinilai lebih baik.
Quote:
"Topografi Depok yang bergelombang dan bagus menarik banyak orang. Kalau Bekasi dan Tangerang kan daerahnya bekas sawah, maka topografi atau permukaan tanahnya, rata. Selain itu, air di Depok juga air tanah, sementara Bekasi dan Tangerang airnya payau," jelasnya saat dihubungi Okezone, di Jakarta, Rabu(10/10/2012).Quote:
Quote:
Dilihat dari segi pola jejaring jalan/angka kerapatan jalan dan city network dengan jumlah kendaraan yang ada enggak sebanding. Contohnya di Jalan Margonda dari pagi sampai malam macet. Macetnya juga sampai ke Sawangan, Parung dan lainnya," ujarnya.
DEPOK sekarang jadi Macet!!!...makanya harga tanah di depok mahal
Menurutnya, semestinya Depok sudah mengikuti pengembangan vertikal untuk memaksimalkan penggunaan lahan yang kian terbatas. Selain itu, aspek transportasi massal juga harus ditingkatkan.
Quote:
"Commuter Line yang beroperasi dari Depok-Jakarta harus bisa menjamin penduduknya setiap pagi dan sore dapat diangkut. Sehingga kendaraan pribadi disimpan saja di rumah. Tapi, masalahnya, stasiun di Depok juga tidak bisa menampung jumlah yang banyak, peronnya pendek. Ini harus lebih difokuskan oleh pemerintah setempat, jika mau Depok lebih teratur," imbuhnya.
Quote:
Quote:
menurut ane juga adanya Universitas Negeri,Universitas Swasta,Terminal,Stasiun Kereta Api,Depo Kereta Depok......dari letaknya kota depok ada ditengah antara Bekasi,Tangerang,Jakarta,Bogor.
Perkembangan pesat kawasan pinggiran Jakarta seiring perkembangan jaringan tol lingkar luar (JORR)ternyata turut mendongkrak harga tanah setempat. Pasalnya pembukaan akses tol tersebut menarik minat masyarakat untuk pindah ke lokasi tersebut. Selain kemudahan aksesbilitas, faktor kesegaran lingkungan kawasan pinggiran plus relatif bebas banjir dan macet juga menjadi alasan lain pengembang maupun masyarakat beralih ke kawasan pinggiran.
Sejumlah kawasan pinggiran yang mulai merasakan sentimen kenaikan harga tanah adalah Depok, Serpong, Bintaro, Cibubur serta Pondok Gede. Bila ditilik garis lurus keempatnya berada di kawasan Selatan Jakarta yang tersambung oleh jalur CBD baru TB Simatupang.
Nantinya diprediksi perkembangan harga tanah pada lokasi-lokasi tersebut bakal terus melambung berkat pengoperasian tol Serpong dan Cikunir. Saat ini harga tanah kawasan pinggiran Selatan Jakarta tumbuh (20-30)% per tahun.
