Seperti yang kaskuser ketahui, pemerintah saat ini dilema antara menaikkan subsidi BBM atau tidak. Karena efek yang dihasilkan ketika subsidi BBM dicabut atau dikurangi, maka akan terjadi demo tidak hanya di JAKARTA.

Sedangkan masyarakat juga marah ketika tarif transportasi umum (KRL) dinaikkan, walaupun efeknya mungkin tidak sebesar ketika subsidi BBM dicabut.

Daripada pemerintah mencabut subsidi BBM yang berdampak Nasional, kenapa tidak menaikkan Tarif Tol yang hanya berdampak di Jakarta saja. Selain subsidi silang, Tarif Tol yang dinaikkan ini mudah-mudahan bisa mengurangi kemacetan di jakarta.

Untuk itu silahkan kaskuser memilih, setuju atau tidak kalau tarif Tol dalam kota untuk mobil yang tadinya Rp 7.000,- dinaikkan menjadi Rp 10.000,- (terjadi kenaikan Rp 3.000,-)
dan Tarif KRL yang tadinya Rp 8.500,- dikurangi menjadi Rp 5.500,- (terjadi penurunan Rp 5.500,-)

Tarif Tol Dalam Kota yang dinaikkan hanya khusus untuk mobil pribadi. Bus penumpang, Truk tidak dinaikkan (sebisa mungkin malah diturunkan) karena Bus termasuk transportasi umum sedangkan truk adalah kendaraan logistik.

Mohon masukan bila ada opini lain sehingga kita bisa bermusyawarah disini untuk mengurangi kemacetan di jakarta dan meningkatkan efisiensi transportasi umum.

Sekian Thread dari saya, apabila ada kata-kata yang menyinggung, mohon maaf sebesar-besarnya.