idacongkyAvatar border
TS
idacongky
Terpidana Mati Yang Selamat Karena Berat Badannya Berlebih
Bagi kebanyakan orang, kegemukan adalah penyebab berbagai macam penyakit yang fatal. Namun bagi narapidana di Amerika Serikat dan beberapa negara lain, tubuh yang gemuk justru menyelamatkan mereka dari eksekusi hukuman mati karena dikhawatirkan obatnya tidak mempan. Lho?

1. Ronald Post


Ronald Post, seorang terpidana mati di negara bagian Ohio seharusnya menjalani eksekusi pada 16 Januari 2012. Namun karena berat badannya saat itu masih 218 kg, suntikan maut batal diberikan karena diperkirakan tidak mempan dan justru akan membuatnya tersiksa.

Dalam kaitannya dengan eksekusi hukuman mati dengan suntikan, berat badan memang sangat diperhitungkan. Berat badan yang berlebih akan membuat wilayah jalur peredaran obat racun tersebut pada tubuh menjadi lebih luas, sehingga tidak memberikan efek yang diharapkan saat diberikan pada dosis normal.

2. Richard Cooey


Tahun 2008, pengadilan federal menolak permohonan pembatalan eksekusi mati atas terpidana pembunuhan ganda Richard Cooey yang mengaku terlalu gemuk untuk dieksekusi. Alasan bahwa menu makan yang tidak sehat dan minimnya kesempatan olahraga tidak diterima oleh jaksa, hingga akhirnya Cooey yang saat itu bobotnya 121 kg tetap disuntik mati pada Oktober 2008.

Nah, lho...jangan-jangan "modus" beginian bakalan ditiru oleh para terpidana mati disini...aduuuhhh

SUMBER
0
4.8K
68
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.