Kaskus

Entertainment

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

andregustafAvatar border
TS
andregustaf
JAKARTA bakal punya 6 ruas jalan layang
JAKARTA bakal punya 6 ruas jalan layang

Enam ruas jalan tol layang akan dibangun di Jakarta, pada periode 2013 hingga 2021. Pembangunan ruas jalan tol layang, tak lain untuk mengatasi persoalan kemacetan di Jakarta.

Rencananya, enam ruas jalan tol layang dibangun elevated di atas jalan tol yang sudah ada. Menurut Singgih Karyawan, ketua panitia lelang untuk enam ruas tol dalam Kota Jakarta, enam ruas jalan tol akan dibangun sepanjang 69,7 kilometer.

“Akan dilakukan secara bertahap. Kurun waktu 2013 hingga 2021,” ujarnya, Selasa (25/9/2012).

Pembangunan tahap pertama lebih diprioritaskan untuk ruas tol Semanan-Sunter dan Sunter-Pulogebang. Pembangunan akan dilakukan medio 2013 (sekitar Juli).

“Rencananya sampai 2016 sudah bisa beroperasi. Kami lihat ini lalu lintasnya lebih padat," ungkap Singgih.

Sedangkan untuk tahap kedua bakal dibangun ruas tol Duri Pulo-Kampung Melayu, dan Kemayoran-Kampung Melayu. Pembangunan dijadwalkan mulai 2016 mendatang.

Proses konstruksi ruas tol tahap kedua ini akan memakan waktu dua tahun. Maka, ditargetkan ruas tol dapat mulai beroperasi pada 2018. Singgih memaparkan, ruas Tanah Abang-Ulujami serta Pasar Minggu-Casablanca akan menjadi tahap ketiga pembangunan.

Pembangunan tahap ketiga direncanakan mulai 2018. Sehingga, ditargetkan pada 2021 ruas tol sudah dapat beroperasi.

Jakarta Tollroad Development (JTD), yakni konsorsium dari PT Jakarta Propertindo, Pembangunan Jaya Group, PT Hutama Karya, PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), dan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), akan menjadi pemrakarsa pembangunan enam ruas jalan tol.

Singgih menjelaskan, pihaknya masih menanti surat keputusan (SK) yang belum ditandatangani oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto.

“Jika SK menteri untuk proyek sepanjang kurang lebih 69,7 kilometer sudah keluar, tahapan selanjutnya adalah persiapan penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT). Yaitu antara Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dengan pemegang konsesi, yakni JTD,” terangnya.

Pertanyaan ane cukup simple
dengan proyek pembangunan selama itu apa ngejamin pas kelar jakarta ga macet lagi ?? emoticon-Bingung
0
2.1K
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The Lounge
KASKUS Official
924.3KThread87.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.