Original Posted By Silahkan di simak



Ini curhatan dari seorang manajer di sebuah shelter di North Carolina. Ya, memang itu di Amerika, tapi masa' menunggu hal yang sama diterapkan di Indonesia? (Curhatan-curhatan seperti ini yang jadi inspirasiku buat bikin video 'serem'. Karena beberapa orang memang harus ditampar dulu sebelum mereka sadar)

"Aku pikir
masyarakat butuh “dibangunkan”. Sebagai manajer dari sebuah shelter, aku akan membagikan pandangan dengan kalian semua, pandangan dari dalam jika kalian mau.

Pertama-tama, kalian para breeder dan penjual harus bekerja di penampungan hewan untuk hanya sehari saja. Mungkin apabila kalian melihat hilangnya kehidupan dari mata yang sedih dan bingung itu, kalian akan berubah pikiran tentang breeding dan menjual hewan kepada orang yang kalian tidak tahu.

Anak anjing yang kalian jual kebanyakan akan berakhir di tempatku ketika dia sudah tidak lucu lagi. Jadi apa yang akan kalian rasakan apabila kalian tahu ada 90% kemungkinan bahwa anjing yang tidak akan dapat keluar dari tempat penampungan hewan maka akan dibuang? Terlepas dari itu ras atau tidak! 50% dari anjing yang diserahkan pemilik atau anjing terlantar adalah anjing ras.

Alasan yang paling sering aku dengar adalah “Kami pindah rumah dan kami tidak dapat membawa anjing (atau kucing) bersama kami”. Sungguh? Kalian pindah rumah ke mana sampai tidak dibolehkan membawa hewan peliharaan? Atau mereka berkata, “Anjingnya bertambah besar, tidak seperti yang kami bayangkan”. Kalian pikir German Shepherd bisa sebesar apa? “Kami tidak punya waktu untuk dia”. Sungguh? Aku bekerja 10-12 jam sehari tetapi masih memiliki waktu untuk 6 anjingku. “Dia mengacak-acak halaman belakang kami”. “Bagaimana kalau menganggap bahwa dia adalah bagian dari keluarga”. Mereka selalu mengatakan kepadaku “Kami hanya tidak mau terlalu berpikir keras untuk mencarikan rumah untuk dia, karena kami tahu dia akan diadopsi, dia anjing/kucing yang baik”.

Sesungguhnya mereka tidak akan diadopsi, dan kalian pikir seberapa stress mereka di penampungan? Nah, aku beritahu padamu, hewan peliharaanmu memiliki 72 jam untuk menemukan keluarga yang baru dari saat kamu menaruh mereka. Terkadang sedikit lama apabila penampungan tidak penuh dan anjingmu bisa tetap sehat. Apabila dia mengisak, maka dia akan mati. Anjingmu akan dikurung dalam kennel kecil dengan 25 hewan yang menggonggong atau menangis. Dia harus buang air di tempat dia makan dan tidur. Dia akan menjadi depresi dan menangis terus-menerus, memanggil keluarga yang meninggalkannya. Aku memiliki sukarelawan yang mengajak mereka berjalan-jalan, apabila mereka beruntung.

Apabila tidak, maka hewanmu tidak akan mendapat perhatian selain semangkuk makanan lewat pintu kennel dan kotorannya disemprot dengan selang berkekuatan tinggi. Apabila anjingmu besar, hitam, atau atau jenis dari anjing “penindas” (seperti pitbull, mastiff dll) akan sangat merepotkan ketika membawa mereka melalui pintu depan. Anjing-anjing itu tidak akan teradopsi, tidak peduli seberapa manis atau penurut mereka.

Apabila anjingmu tidak teradopsi dalam jangka waktu 72 jam dan shelter penuh maka dia akan dimusnahkan. Apabila shelter tidak penuh dan anjingmu cukup baik, atau merupakan jenis yang diinginkan, dia bisa lolos dari eksekusi, tapi tidak untuk waktu yang lama.

Kebanyakan anjing-anjing tersebut akan menjadi agresif setelah jangka waktu seminggu dan akan dimusnahkan karena menunjukkan perilaku agresif. Bahkan anjing yang paling manis pun akan berubah dalam lingkungan seperti itu. Apabila hewanmu mampu melalui kesulitan-kesulitan itu, mereka berpeluang terkena batuk-batuk atau ISPA dan dia akan dimusnahkan karena shelter tidak memiliki iuran untuk membayar, bahkan untuk perawatan sebesar 100 dolar pun.

Ini adalah langkah-langkah euthanasia bagi kalian yang tidak pernah menyaksikan hewan yang 100% sehat, dan ketakutan ditidurkan.
Pertama, hewanmu akan dibawa keluar dari kennel dengan leash. Mereka akan menggoyangkan ekor, bahagia karena mengira akan dibawa berjalan-jalan. Sampai ketika mereka sampai di “ruang itu” setiap dari mereka akan panik dan berontak. Ruangan itu pasti berbau kematian atau mereka dapat merasakan jiwa yang penuh kesedihan yang bergentayangan di situ, aneh, tapi itu terjadi dengan setiap hewan. Anjing atau kucingmu akan ditahan, dipegang dengan 1 atau 2 teknisi vet, bergantung dari seberapa besar dan seberapa panik mereka. Dan teknisi euthanasia memulai tugasnya. Mereka mencari pembuluh darah di kaki depan dan menyuntikkan cairan pink dengan dosis yang banyak. Berharaplah hewanmu tidak panik akibat ditahan dan berontak. Aku sudah pernah melihat jarum suntik menyobek kaki depannya yang kemudian berlumuran darah, dan aku sudah pernah ditulikan dengan teriakan-teriakan mereka.
Mereka semua tidak langsung “tidur”, terkadang mereka tersengal-sengal berusaha untuk menghirup udara sesaat, dan bahkan buang air.
Ketika itu semua berakhir, mayat hewanmu akan disusun seperti kayu bakar di freezer yang besar di belakang bersama hewan-hewan yang lain yang dibuang, menunggu untuk diambil seperti sampah. Apa yang terjadi selanjutnya? Dikremasi? Dibawa ke tempat pembuangan? Digiling menjadi pet food? Kamu tidak akan pernah tahu, atau bahkan tidak akan pernah terlintas di pikiranmu. Dia hanyalah hewan dan kamu selalu bisa untuk membeli yang baru, kan?

Aku benci pekerjaanku, aku benci pekerjaan itu ada, dan aku benci pekerjaan itu akan selalu ada kecuali kalian membuat perubahan dan kalian sadar bahwa hidup yang kalian pengaruhi lebih dalam dari hewan peliharaan yang kalian buang di penampungan.

Sekitar 9-11 juta hewan meninggal di penampungan dan hanya kalian yang dapat menghentikannya. Aku melakukan sekuatku untuk menyelamatkan setiap nyawa tetapi rescue selalu penuh dan hewan yang datang lebih banyak dari rumah yang dapat menampung mereka.

Inti dari semua ini adalah JANGAN MENGEMBANGBIAKKAN DAN MEMBELI SEMENTARA HEWAN DI SHELTER MATI!
Bencilah aku jika kalian mau. Kebenaran memang menyakitkan dan realita memang seperti itu. Aku hanya berharap aku mampu mengubah pikiran seseorang yang akan mengembangbiakkan anjing mereka, membuang hewan kesayangan mereka di penampungan, atau membeli anjing. Aku berharap seseorang akan datang ke shelterku dan berkata, “Aku membaca ini, dan aku ingin mengadopsi hewan”.
HAL ITU AKAN BERHARGA
-Anonim di Carolina Utara"

Original Posted By devicz►

Sebuah mukjizat dialami seekor anjing jenis jack russel bernama Ethan. Bagaimana tidak, Ethan bisa tetap hidup setelah diracun dan dikubur hidup-hidup di dekat Paris, Perancis.

Nyawa Ethan bisa diselamatkan ketika seorang pria melihat gerakan dari dalam tanah. Laki-laki ini kemudian menggali tanah itu dan menemukan anjing tersebut dalam keadaan kejang karena diduga kuat dalam pengaruh racun yang diminumkan kepadanya.

Laki-laki itu kemudian memanggil petugas pemadam kebakaran yang lalu membawa anjing kecil gemetaran dan kotor itu ke dokter hewan yang selanjutnya berhasil menyembuhkan Ethan.

"Ini sangat luar biasa. Kami hanya bisa melihat hal seperti ini di televisi," kata dokter hewan Philippe Michon.

"Anjing ini sehat kembali tanpa cacat. Ini bisa dikatakan sebuah mukjizat," tambah Michon.

Saat diserahkan kepadanya, kenang Michon, tubuh anjing itu sangat dingin dan hampir tak bernapas.

Michon lalu menghangatkan tubuh Ethan menggunakan botol berisi air panas.

Meski awalnya upaya ini terlihat tak berhasil, ternyata setelah 24 jam, Ethan sudah bisa kembali berdiri.

"Ethan sangat beruntung. Jika tanah di tempatnya dikubur tak bergerak, maka tak seorang pun akan menyelamatkannya," ujar Michon lagi.

Sabrina Zamora, seorang ketua asosiasi penyayang hewan di Charleville-Mezieres, kota kecil yang berjarak 125 km dari Paris, mengatakan bahwa polisi sedang menyelidiki pemilik anjing malang itu.

"Pemilik anjing ini mengatakan sudah menyerahkan Ethan kepada orang lain," kata Zamora.

Original Posted By Kegiatan seputar steril/menjaga populasi