lansung aja gan......

JadiBerita: Beberapa orang wanita mungkin ingin mengetahui bagaimana cara orgasme, namun bagi wanita ini, orgasme justru merugikan dirinya, karena wanita ini orgasme 100 kali per harinya.

Kim Ramsey, 44 tahun, memiliki masalah kesehatan yang membuatnya terus merasa bergairah. Bahkan hanya dengan sedikit gerakan saja, seperti misalnya saat berada di dalam mobil atau kereta, bisa membuatnya klimaks. Ini mengakibatkan dirinya kelelahan dan kesakitan serta sulit memiliki hubungan yang normal.

ni orangnya gan
[img] http://jadiberita.com/wp-content/upl...99_306x466.jpg [/img]

Penyakit yang dialami Kim itu disebut Persistent Genital Arousal Disorder (PGAD). Para dokter yakin kalau penyebab penyakit yang belum bisa disembuhkan ini disebabkan oleh kecelakaan yang dialami Kim pada tahun 2001. Saat itu dia terjatuh dari tangga. Inilah yang menimbulkan kista pada dirinya.

“Wanita lain bertanya-tanya bagaimana bisa orgasme, sedangkan saya sendiri bertanya-tanya bagaimana saya bisa menghentikannya,” kata Kim pada The Sun.

Kim yang telah pindah ke Montclair, New Jersey, Amerika Serikat ini menyadari masalahnya pertama kali pada tahun 2008 ketika berhubungan seks dengan pacarnya. Kim berkata, “Saya mengalami orgasme selama empat hari. Saya rasa mungkin saya menjadi gila. Saya sudah melakukan berbagai macam cara seperti berjongkok atau menarik napas dalam-dalam, namun orgasme dan gairah seks saya terus berlangsung hingga 36 jam. Saya merasa sangat sakit dan lelah.”

Kim kini merasa sulit untuk melanjutkan hidupnya seperti biasa, karena dia tidak memiliki kendali atas tubuhnya sendiri. Pernah suatu ketika Kim menaiki kereta dan guncangan keretanya membuat Kim terus bergairah selama 40 menit perjalanan. Yang bisa dilakukannya adalah menahannya agar tidak diketahui orang lain.

Meskipun penyakit ini terlihat seperti rasa bergairah saat terjadi, namun sebenarnya penyakit ini tidak berasal dari keinginan seksual dan tidak berhubungan dengan libido. Tekanan yang berlebihan pada alat kelamin bisa membuat intesitasnya menignkat dan menyebabkan rasa ingin buang air kecil.

Mungkin ada banyak orang lain yang juga mengalami hal serupa, namun karena rasa malu dan takut dijauhi orang lain, penderita penyakit ini memilih untuk diam saja.

Mengenai penyakit ini, dokter tidak bisa berbuat apa-apa. Penyakit ini sangat langka dan hanya sedikit penelitian yang meneliti tentang penyakit ini.

Kim rencananya akan pergi ke London untuk bertanya ke ahli PGAD untuk bisa menyembuhkan atau paling tidak mengurangi gejala penyakitnya ini.

“Saat ini saya masih bisa bekerja. Namun tanpa adanya perawatan intensif, kondisi saya ini bisa membatasi daya dalam bekerja. Saya tidak ingin itu. Kondisi saya ini sudah menghancurkan kesempatan saya untuk memiliki hubungan,” tambah Kim.(Dailymail/rei)

SUMBER
http://jadiberita.com/2012/09/13/oh-...kali-per-hari/