Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bangj0Avatar border
TS
bangj0
Surat Untuk Jakartans
td iseng baca2 blog orang...

ane cuman mau nge-share sebuah curhatan warga kota kecil di daerah, atas kelakuan org2 jakarta yg datang ke daerahnya setiap lebaran, dan kalo ane perhatiin, emang sebagian ada benernya juga....


Surat untuk Jakartans

Ditulis pada 08/26/2012

Pertama-tama saya ucapkan terima kasih atas keriaan selama seminggu terakhir ini.

Terima kasih, sekali lagi terima kasih.

Dear Jakartans,

Kedatanganmu ke kota kecil kami tiap setahun sekali adalah berkah bagi kami

Kegemaranmu berdandan adalah berkah untuk Babah Hiem yang seharian naik turun lemari membungkus batik-batik terbaik untuk dibawa ke Jakarta.

Kami ikhlas sandang yang kami inginkan untuk mematut diri di Hari Raya sudah habis dibeli olehmu.

Belanjamu yang menggila adalah berkah bagi Nyah Pang tukang jenang yang seharian tanpa lelah membungkus beratus-ratus jenang untuk dibawa ke Jakarta.

Kami cukup mengelus dada melihat mulutmu memerintah bagai raja para pekerja yang kau anggap tak becus membereskan pesananmu.

Nafsu makanmu yang besar adalah rezeki bagi Pak Karso bakul bakmi yang semalaman memasak berpiring-piring bakmi untuk mulut-mulutmu yang lapar yang tak pernah menemui bakmi seenak ini di Jakarta.

Kami rela menahan lapar di warung langganan demi perutmu yang ingin diisi lebih dahulu

Kendaraanmu yang memenuhi jalan-jalan kota kami adalah hiburan kala hari lain kota kami sudah sunyi selepas senja.

Kami merelakan diri kami ke tepian membiarkan mobil-mobilmu bisa kau kendalikan tanpa aturan.

Terima kasih Jakartans sekali lagi terima kasih untuk semua tambahan rezeki ini.

Kami tahu diri untuk tidak banyak menuntut.

Kami tahu diri kehadiranmu sangat dinanti oleh Bah Hiem, Pak Karso, Nyah Pang juga semua orang yang berharap tambahan rezeki setahun sekali.

Tapi apakah kalian juga tahu diri, Jakartans?

Kalian merutuki kami bertingkah kampungan di Jakarta, sementara kalian bertingkah lebih kampungan di kota kami.

Kalian mengeluh kedatangan kami mencari rezeki di Jakarta, sementara sumber rezeki kami disini satu demi satu kalian bawa ke Jakarta.

Kalian berteriak supaya kami jangan datang ke Jakarta sementara tanpa sadar kalian menunjukkan pada kami bahwa Jakarta adalah segalanya.

Kami masih tahu diri untuk tidak banyak menuntut.

Hanya satu permintaan dari kami.

Harap kalian juga tahu diri.


Dari penduduk Muntilan yang halaman rumah neneknya pernah kedatangan mobil plat B yang diparkir sembarangan

sumber
0
2.1K
23
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.