baiklah, mari kita masuk ke pokok bahasan dan semoga saja saya tidak oot
Ceritanya anggap saja saya lagi duduk santai antara botol chivas dan bunga mawar ya
- jadi jangan terlalu serius menanggapinya -

tema yang diangkat kali ini adalah "kemenangan"
lantas dalam otak minim-ku timbullah sebuah pertanyaan:

"apa sich yang dimaksud dengan kemenangan?"

apakah kemenangan itu berarti kita mampu mengalahkan semua lawan?
Apakah kemenangan itu berarti kita unggul dalam suatu pertandingan? Atau perlombaan?
Apakah kemenangan itu berarti kita lulus dalam ujian dan cobaan? Atau,
apakah kemenangan itu berarti kita lebih dari orang lain dari sebuah kompetisi persaingan?

atau apakah mengganti lomba membuat thread "intropeksi diri",
menjadi lomba foto "indahnya ramadhan"di episode 3 yang lalu juga termasuk kemanangan?

semua definisi dari kemenangan yang tercantum di atas aku yakin benar adanya, dan aku setuju :
Kecuali definisi yang terakhir itu, menurutku tidaklah benar
---
boleh jadi mas brader dan mbak sistah meyakini salah satu diantaranya,
atau bahkan ada definisi kemenangan yang lainnya,
yang di luar batas kemampuan saya
---
silahkan mas brader dan mbak sistah mengartikan kemenangan
berdasarkan keyakinan masing-masing,
mengartikannya dengan gaya masing-masing, silahkan.
Karena hidup ini adalah pilihan dan betapa indahnya perbedaan

tapi maafkan saya kalau saya memaknai kemengannya berbeda. Bagi saya kemenangan adalah:
"puasa tahun ini saya sanggup tidak mengkonsumsi segala jenis minuman yang mengandung alkohol"

saya mohon maafkanlah saya kalau saya berbeda memaknainya

loh, kok se-sederhana gitu ya memaknai sebuah kemenangan?
yah, demikianlah saya memaknainya


karena diantara botol chivas dan bunga mawar:
saya tidak tau siapa pemenang kasus wisma atlit di selatan sumatra
saya tidak tau siapa yang akan menang di pemilukada dki jakarta
saya tidak tau siapa yang menang antara cicak versus buaya jilid dua
saya juga tidak tau siapa yang bakal menjuadi juara di london sana
saya juga tidak tau kejadian di myanmar dan ada apa dengan etnis rohingya
saya bahkan tidak tau apakah kemenangan adalah sebentar lagi negara kita memperingati kemerdekaannya
saya juga tidak tau kenapa semua ini terjadi di bulan yang penuh hikmah

meski lebaran masih beberapa hari lagi, sekali lagi maafkan saya

- jika saya begitu memaknai kemenangan begitu sederhana -

waktu demi waktu : Hari-kehari Dan malam-kemalam
Kulewati bersama air haram yang mestinya aku jauhkan
Yang sampai sekarang aku tak habis pikir mengapa begitu banyak aku habiskan
padahal begitu percumanya aku bersandar pada semu impian,
berapa bayak sudah uang yang aku habiskan,
betapa banyak kewajiban yang tidak aku tunaikan
serta banyak lagi yang aku sia-siakan

bersyukur, sekarang aku telah sadar
dan tlah kubasuh dengan air

yang lalu biarlah berlalu,
sekarang coba untuk bangkit dari mabukku dan terus melangkahkan kaki menuju cita cita yang belum tercapai
aws: Semoga apa yang sudah terjadi, hanya tinggalah kenangan dan tak ingin aku ingat lagi aws:
---
aku juga pernah dengar kalau kita ini manusia biasa
yang tak pernah luput dari dosa
---
sekarang aku mencoba untuk menjatuhkan pada pilihan polling yang no.2
Bunga mawar yang penuh dengan kelembutan, keharuman dan keindahan
---
selamat tinggal chivas.!!!

كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِتَالُ وَهُوَ كُرْهٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ وَعَسَى أَنْ تُحِبُّوا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ

Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci.
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu,
dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu;
Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui{Al-Baqarah : 216}