Agan ingatkan, planet bumi itu berputar seperti gansing ? saat mengitari matahari bumi kadang mengangguk-angguk,kadang bumi jg condong ke matahari.
Di lain waktu bumi malah menjauhi matahari,Gerakan bumi mendekati atau menjauhi matahari disebut "PRESESI BUMI"

Uniknya,presisi bum butuh waktu 23.000 th.lama amat, ap bumi gk cape tuh ? tentu saja,Bumi melakukanny secara perlahan-lahan kalau terlalu cepat bisa" kita terlempar keluar bumi, kan ? namun, mesikipun pelan , presisi bumi menyebabkan perubahan yg dasyat. Misalnya, ketika bumi menjauhi matahari ,sinar matahari jauh lebih sedikit . bumi jadi lebih dinggin. Akibatnya permukaan banyak tertutp es, kecuali daerah khatulistiwa

Saat ini kita masih hidup di zaman es lo!!! Tepatnya, kita hidup di Zaman Es Kecil. Suhu udara bumi saat ini lebih sejuk dibandingkan suhu udara zaman dinosaurus. Suhu udara bumi panas pada zaman dinosaurus. Sayangnya, suhu udara bumi mulai berubah hangat. Suhu udara Bumi telah naik 0, 74 derajat Celcius dalam waktu 100 tahun. Karena "Global Warming". Es di Kutub Utara banyak meleleh!

Apakah suhu bumi akan panas seperti zaman dinosaurus? Saat ini perubahan suhu bumi masih di teka-teki. Sebagian ilmuwan menduga bumi akan mengalami zaman es lagi. Kok bisa ya? Bukankah udara bumi akan semakin panas karena ada global worming? Ternyata zaman es punya rahasia. Mau tahu? Begini jalan ceritanya. Global worming menyebabkan es di Kutub Utara mencair. Rasa air es ini tawar. Air tawar lalu masuk ke laut Kutub Utara. Laut Kutub Utara jadi kurang asin. (Mirip saat kamu makan sayur yang keasinan. Jika diberi air tawar, rasa asin sayur berkurang, kan?). Selama ini laut Kutub Utara lebih asin daripada laut Khatulistiwa. Perbedaan asin ini pentin.Agar air hangat dari khatulistiwa dapat mengalir ke laut Kutub Utara. Jika tidak ada perbedaan asin lagi, maka air hangat berhenti mengalir ke Kutub Utara! Ini berbahaya sekali. Kutub Utara berubah lebih dingin lagi. Udara bumi pun jadi lebih dingin. Akibatnya, salju turun lebih tebal. Musim dingin jadi lebih lama. Bahkan, tidak ada musim panas. Permukaan es di Kutub Utara pun meluas. Bisa sampai Skotlandia, Inggris, Jerman, dan Amerika Utara. Bumi bisa mengalami zaman es lagi karena ada global warming.

Secara alami, siklus zaman es butuh waktu puluhan ribu tahun. Namun, jika global warming tidak dicegah, zaman es bisa datang lebih cepat. Mungkin ratusan tahun mendatang. Sebelum zaman es datang, bumi bisa mengalami badai selama 40 tahun.