![chimar](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
chimar
Cara Meningkatkan Keberuntungan
agan" dan aganwati semuanya ane mau share info ni gan
jangan d
lah gan..
tapi bantu ane dg ngasih
sama
ya gan
sekilas share dari ane
sekian share dari ane..smoga bermanfaat![Blue Guy Smile (S) emoticon-Blue Guy Smile (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_smile.gif)
bila ada salh"nya mohon maap dehh gan..![Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_peace.gif)
sumber
jangan d
![Blue Guy Bata (L) emoticon-Blue Guy Bata (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fbejiqljqkd1.gif)
tapi bantu ane dg ngasih
![Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtvqnpxx.gif)
![Blue Guy Cendol (L) emoticon-Blue Guy Cendol (L)](https://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ox6pblpkt.gif)
sekilas share dari ane
Quote:
Cara Meningkatkan Keberuntungan
Quote:
Berabad-abad orang telah mengenali kekuatan Keberuntungan dan telah melakukan apa saja yang dianggap perlu untuk mendapatkannya. Banyak orang hingga kini melakukan beberapa ritual tahayul yang didapatkan dari orang-orang terdahulu
Quote:
Penelitian
Untuk mengetahui mengapa seseorang lebih banyak beruntung sementara yang lain tidak, Richard Wiseman melakukan penelitian ilmiah. Penelitian diikuti oleh 400 pria dan wanita sukarelawan dari usia 18 hingga 84 tahun. Selama 10 tahun, peneliti mewancarai para sukarelawan , meminta mereka mengisi buku harian, melakuakan test IQ dan kepribadian, serta mengundang mereka ke laboratorium untuk percobaan.
Peneliti menemukan, orang yang Beruntung, mendapatkan keberuntungannya melalui beberapa prinsip dasar: menangkap peluang, membuat mimpi yang terkabul melalui harapan positif, dan memiliki sikap yang tabah yang merubah nasib buruk.
Untuk mengetahui mengapa seseorang lebih banyak beruntung sementara yang lain tidak, Richard Wiseman melakukan penelitian ilmiah. Penelitian diikuti oleh 400 pria dan wanita sukarelawan dari usia 18 hingga 84 tahun. Selama 10 tahun, peneliti mewancarai para sukarelawan , meminta mereka mengisi buku harian, melakuakan test IQ dan kepribadian, serta mengundang mereka ke laboratorium untuk percobaan.
Peneliti menemukan, orang yang Beruntung, mendapatkan keberuntungannya melalui beberapa prinsip dasar: menangkap peluang, membuat mimpi yang terkabul melalui harapan positif, dan memiliki sikap yang tabah yang merubah nasib buruk.
Quote:
Buka Pikiran Anda
Peluang baik. Orang yang beruntung selalu memilikinya sementara orang yang tidak beruntung tidak memilikinya. Dalam percobaan peneliti memberikan surat kabar kepada orang yang selalu merasa beruntung dan orang yang tidak beruntung dan menanyakan ke mereka berapa foto ada di dalam Koran tersebut. Rata-rata, dalam percobaan ini orang yang beruntung menjawab dalam waktu 2 detik, sementara orang yang tidak beruntung menghabiskan waktu yang lama. Mengapa bisa begitu? Dalam surat khabar di halam kedua peneliti telah menempelkan tulisan: Berhenti menghitung: ada 43 photo di sini Orang yang beruntung cenderung melihat pesan ini.
Orang yang menyebutkan dirinya orang yang tidak beruntung tidak melihat pesan itu. Pesan kedua di halaman berikutnya berisi Berhenti berhitung, katakan pada peneliti kamu melihat pesan ini dan mendapatkan $250. Mereka juga tidak melihatnya.
Kesimpulan: Orang yang tidak beruntung kehilangan kesempatan ini karena terlalu sibuk mencari apa yang diperintahkan. Orang yang beruntung melihat semua tidak hanya pada apa yang mereka cari saja.
Bagaimana tekniknya? Banyak orang yang beruntung berusaha sebisanya menambah variasi dalam hidupnya. Sebelum mengambil keputusan penting, ada yang mengambil jalan yang berbeda ke kantor. Ada juga yang selalu merasa hanya berbicara pada orang dengan tipe tertentu di pertemuan apa pun. Untuk merubah ini, dia memilih warna tertentu dan berbicara pada orang yang menggunakan baju warna itu.
Peluang baik. Orang yang beruntung selalu memilikinya sementara orang yang tidak beruntung tidak memilikinya. Dalam percobaan peneliti memberikan surat kabar kepada orang yang selalu merasa beruntung dan orang yang tidak beruntung dan menanyakan ke mereka berapa foto ada di dalam Koran tersebut. Rata-rata, dalam percobaan ini orang yang beruntung menjawab dalam waktu 2 detik, sementara orang yang tidak beruntung menghabiskan waktu yang lama. Mengapa bisa begitu? Dalam surat khabar di halam kedua peneliti telah menempelkan tulisan: Berhenti menghitung: ada 43 photo di sini Orang yang beruntung cenderung melihat pesan ini.
Orang yang menyebutkan dirinya orang yang tidak beruntung tidak melihat pesan itu. Pesan kedua di halaman berikutnya berisi Berhenti berhitung, katakan pada peneliti kamu melihat pesan ini dan mendapatkan $250. Mereka juga tidak melihatnya.
Kesimpulan: Orang yang tidak beruntung kehilangan kesempatan ini karena terlalu sibuk mencari apa yang diperintahkan. Orang yang beruntung melihat semua tidak hanya pada apa yang mereka cari saja.
Bagaimana tekniknya? Banyak orang yang beruntung berusaha sebisanya menambah variasi dalam hidupnya. Sebelum mengambil keputusan penting, ada yang mengambil jalan yang berbeda ke kantor. Ada juga yang selalu merasa hanya berbicara pada orang dengan tipe tertentu di pertemuan apa pun. Untuk merubah ini, dia memilih warna tertentu dan berbicara pada orang yang menggunakan baju warna itu.
Quote:
Menikmati sisi baik
Prinsip penting lainnya berkaitan dengan bagaimana orang yang Beruntung dan yang tidak menyikapi nasib buruk. Bayangkan Anda mengikuti suatu kejuaraan. Pada kesempatan ini sesudah berusaha dengan baik Anda mendapatkan medali perunggu. Pada kejuaraan berikutnya, Anda melakukan lebih baik lagi, Anda mendapatkan medali perak. Bagaimana perasaan Anda? Kebanyakan orang berpikir bahwa mereka lebih beruntung setelah memenangkan medali perak.
Tetapi penelitian menunjukan bahwa atlit yang memenangkan medali perunggu adalah yang paling senang. Ini karena yang memenangkan medali perak berpikir bahwa jika dia berusaha lebih baik sedikit dia mungkin akan mendapatkan medali emas. Sebaliknya, yang mendapatkan perunggu berpikir kalau dia sedikit lebih buruk maka dia akan tidak mendapatkan medali. Cara berpikir seperti ini membuat orang merasa lebih baik, menjaga harapan tetap tinggi, dan mempertahankan kehidupan penuh keberuntungan.
Prinsip penting lainnya berkaitan dengan bagaimana orang yang Beruntung dan yang tidak menyikapi nasib buruk. Bayangkan Anda mengikuti suatu kejuaraan. Pada kesempatan ini sesudah berusaha dengan baik Anda mendapatkan medali perunggu. Pada kejuaraan berikutnya, Anda melakukan lebih baik lagi, Anda mendapatkan medali perak. Bagaimana perasaan Anda? Kebanyakan orang berpikir bahwa mereka lebih beruntung setelah memenangkan medali perak.
Tetapi penelitian menunjukan bahwa atlit yang memenangkan medali perunggu adalah yang paling senang. Ini karena yang memenangkan medali perak berpikir bahwa jika dia berusaha lebih baik sedikit dia mungkin akan mendapatkan medali emas. Sebaliknya, yang mendapatkan perunggu berpikir kalau dia sedikit lebih buruk maka dia akan tidak mendapatkan medali. Cara berpikir seperti ini membuat orang merasa lebih baik, menjaga harapan tetap tinggi, dan mempertahankan kehidupan penuh keberuntungan.
Quote:
Belajar Untuk Lebih Beruntung.
Peneliti melakukan percobaan, menguji apakah pikiran dan tindakan dapat meningkatkan keberuntungan.
Pertama-tama, para peserta diminta menuliskan tingkat kepuasan dan keberuntungannya di 6 bidang kehidupannya. Peneliti kemudian menjelaskan prinsip2 keberuntungan dan cara agar para peserta bersikap seperti orang yang beruntung. Singkatnya, mereka diajarkan untuk lebih terbuka terhadap segala peluang disekitar mereka, bagaimana memutuskan rutinitas, dan bagaimana menangani nasib buruk dengan membayangkan sesuatu yang lebih buruk lagi. Latihan itu dilakukan selama sebulan.
Hasilnya luar biasa; 80% merasa mereka lebih senang dan lebih puas terhadap hidupnya, yang berarti juga merasa lebih beruntung. Penelitian ini menunjukan bagaimana pikiran dan tindakan kita bisa mempengaruhi nasib baik dan buruk yang kita alami.
Peneliti melakukan percobaan, menguji apakah pikiran dan tindakan dapat meningkatkan keberuntungan.
Pertama-tama, para peserta diminta menuliskan tingkat kepuasan dan keberuntungannya di 6 bidang kehidupannya. Peneliti kemudian menjelaskan prinsip2 keberuntungan dan cara agar para peserta bersikap seperti orang yang beruntung. Singkatnya, mereka diajarkan untuk lebih terbuka terhadap segala peluang disekitar mereka, bagaimana memutuskan rutinitas, dan bagaimana menangani nasib buruk dengan membayangkan sesuatu yang lebih buruk lagi. Latihan itu dilakukan selama sebulan.
Hasilnya luar biasa; 80% merasa mereka lebih senang dan lebih puas terhadap hidupnya, yang berarti juga merasa lebih beruntung. Penelitian ini menunjukan bagaimana pikiran dan tindakan kita bisa mempengaruhi nasib baik dan buruk yang kita alami.
sekian share dari ane..smoga bermanfaat
![Blue Guy Smile (S) emoticon-Blue Guy Smile (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_smile.gif)
bila ada salh"nya mohon maap dehh gan..
![Blue Guy Peace emoticon-Blue Guy Peace](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_peace.gif)
sumber
Diubah oleh chimar 18-01-2013 16:38
0
5.6K
Kutip
29
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![Lifestyle](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-24.png)
Lifestyle![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
10.5KThread•11.4KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru