Laporan Wartawan Tribun Timur, Edi Sumardi

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ketua Bagian Perlengkapan Sekretariat DPRD Kota Makassar, Syamsul pernah mengeluhkan banyaknya link situs porno yang muncul di komputer DPRD Kota Makassar, termasuk di komputer ruang kerjanya. Syamsul secara khusus meminta jaringan (link) situs porno yang ada di komputer di ruang kerjanya dihapus.

Seraya mengakses situs jejaring sosial Facebook, Syamsul meminta stafnya menghapus link itu. "Hapuskan dulu itu jaringannya situs porno di komputerku. Selalu muncul," kata Syamsul saat memanggil stafnya ke ruangannya, Jumat (20/1/2012).

Syamsul diam ketika ditanya apakah sering mengakses situs porno atau tidak di ruang kerjanya. Ia juga menolak berkomentar ketika ditanya apakah anggota dewan sering mengakses situs porno atau tidak.

Berdasarkan pengamatan Tribun di ruangan bagian perlengkapan, sejumlah staf tampak asyik mengoperasikan permainan (game) di komputer desktop. Komputer yang disebutkan untuk digunakan admin website DPRD juga digunakan mengoperasikan permainan.

Masih terkait dengan interconnection networking (internet), jaringan internet di gedung DPRD Kota Makassar dalam sebulan terakhir bermasalah. Padahal jaringan interkoneksi itu dipasang baru pada tahun 2010 dengan anggaran Rp 250 juta. Anggota dewan mengeluhkan kondisi ini.

DPRD Kota Makassar disebut menggunakan jaringan milik PT Telkom. Menggunakann produk layanan ASTINet atau produk layanan internet terbaik dari Telkom. Cakupan frekuensinya atau bandwith mencapai 2 Mbps.

ane nggak habis pikir gan,jaman sekarang seorag pejabat kelakuan nya ampun deh.moga2 pejabat dan penguasa2 di indonesia antik nya lebih baik dari sekarang matabelo