Pada umumnya, asuransi adalah satu bentuk produk yang memberikan proteksi kepada kita dan keluarga untuk menghindari kerugian finansial yang tidak terduga karena musibah yang menimpa kita dan keluarga. Secara tidak langsung, asuransi mengajak kita untuk berpikir jauh kedepan dengan segala kemungkinan terburuk yang mungkin menimpa kita. Dalam tulisan ini saya ingin mencoba membedah asuransi kesehatan dan asuransi jiwa secara khusus untuk membedakan manfaat dari kedua asuransi tersebut. Kenapa saya merasa perlu untuk membedah hal tersebut? Karena saya melihat masih banyak orang yang cenderung melihat keduanya tidak ada perbedaan bahkan cenderung tidak dapat membedakan keduanya.

Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan cenderung saya sebut sebagai asuransi untuk biaya kecil. Kenapa asuransi untuk biaya kecil? Karena asuransi kesehatan cenderung digunakan untuk biaya-biaya kesehatan yang standar atau dengan kata lain kerugian finansial yang dialami masih dalam tingkat rendah. Manfaat asuransi kesehatan hanya sebatas manfaat:

1. rawat inap
   
2. rawat jalan
   
3. gigi
   
4. daily cash
   
5. manfaat kelahiran untuk perempuan
   

Biasanya asuransi kesehatan menggunakan sistem cashless (menggunakan kartu asuransi). Sehingga nasabah tidak dipusingkan untuk menyediakan uang dalam membayar pelayanan rumah sakit.

Ilustrasi asuransi kesehatan
Si A masuk rumah sakit karena kecelakaan dan harus di rawat selama seminggu di rumah sakit karena luka yang dialami cukup parah. Setelah di rawat dia juga harus check up. Semua biaya yang si A keluarkan total adalah 10jt rupiah. Biaya tersebut ditanggung semua oleh asuransi yang si A miliki dengan hanya menunjukkan kartu asuransi yang si A punya.

Yang digunakan si A adalah asuransi kesehatan. Dimana si A tidak perlu menggunakan uangnya untuk membayar rumah sakit karena sudah ditanggung oleh asuransi yang si A miliki.

Asuransi Jiwa

Asuransi jiwa cenderung saya sebut sebagai asuransi untuk biaya besar atau kadang kala saya sebut sebagai tabungan untuk mendapat uang besar. Kenapa asuransi untuk biaya besar? Karena asuransi jiwa berbeda dengan asuransi kesehatan yang hanya mengandalkan sebuah kartu yang manfaat-manfaatnya sudah diatur secara terperinci. Asuransi jiwa ada untuk menyediakan manfaat sebagai berikut

1. Critical illness (penyakit yang butuh pengobatan yang panjang dan biaya yang unlimited)
   
2. Kecelakaan sehingga meninggal atau cacat tetap total
   
3. Cacat tetap total
   
4. Meninggal
   
5. Tabungan masa tua
   

Sistem pada asuransi jiwa adalah manfaat langsung diberikan secara tunai tanpa harus menunggu tagihan rumah sakit. Point terakhir dari manfaat asuransi jiwa yang membuat saya kadangkala menyebut asuransi jiwa sebagai tabungan untuk memperoleh uang besar. Karena tabungan masa tua berdiri sendiri tanpa berdampak kepada manfaat lainnya dan begitu juga sebaliknya. Semuanya sudah dirancang dan direncanakan di awal

Asuransi kesehatan vs Asuransi Jiwa: Mana yang lebih penting?

Mungkin pertanyaan di atas konyol untuk di jawab. Tapi tidak ada salahnya coba kita jawab dan renungkan. Disini saya menekankan penting atau tidak penting bukan perlu atau tidak perlu.

Menurut saya, keduanya penting untuk dimiliki tapi jauh lebih penting memiliki asuransi jiwa dibanding asuransi kesehatan. Kenapa? Berikut alasan saya:

• Asuransi kesehatan biasanya sudah dicover oleh kantor tempat kita bekerja dan asuransi jiwa belum. Kenapa asuransi jiwa tetap penting walaupun sudah punya asuransi kesehatan dari kantor? Saya akan menjawab dengan bertanya. Seberapa besar tanggungan dari asuransi kesehatan perusahaan? Apakah anda menjamin akan bekerja di kantor tersebut selamanya? Apakah perusahaan akan tetap menanggung anda jikalau anda tidak produktif lagi selama lebih dari 3bulan karena sakit?
  
  
• Jika anda disuruh memilih, takut mana keluar biaya kecil atau biaya besar untuk sakit? Kalau saya menjawab, saya lebih khawatir untuk keluar biaya besar untuk sakit. Karena sulit bagi saya untuk secara cepat menyediakan biaya besar ketika ada yang sakit dan harus dilakukan pertolongan dengan cepat.
  
  
• Dalam lima tahun terakhir, berapa kali anda masuk ke rumah sakit karena sakit? Lebih murah mana total yang anda keluarkan selama 5 tahun untuk asuransi kesehatan dengan total yang anda keluarkan untuk biaya rumah sakit?
  
  
• Asuransi kesehatan biasanya kita bayar setiap tahunnya hingga kita tidak butuhkan lagi. Sedangkan asuransi jiwa biasanya hanya butuh waktu 10 tahun menabung untuk mendapatkan manfaat besar seumur hidup.
  
  
• Naluri seorang orang tua ingin memberikan yang terbaik kepada anaknya begitu pula sebaliknya naluri anak kepada orang tuanya. Kita tidak mau terjadi hal yang tidak diinginkan kepada dirinya. Tapi kita tidak bisa memilih. Bagaiman mereka hidup tanpa kehadiran kita? Asuransi jiwa lebih jauh manfaatnya bagi orang-orang yang kita sayangi.
  

Jadi bagaimana jawaban anda? Asuransi Kesehatan Vs Asuransi Jiwa: Mana yang Lebih Penting?