Sampah selalu menjadi masalah bagi pemerintah dan rakyat indonesia, bahkan diperkirakan sampah setiap harinya di Indonesia ini mencapai 200 ribu ton. Sayangnya tingginya volume sampah itu belum tertangani secara baik oleh pemerintah karena berbagai keterbatasan.
Menurut penelitian pada salah satu kota yaitu DKI Jakarta, dari hasil penelitian Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta mengatakan kondisi volume timbulan sampah di DKI mencapai 6.594,72 ton per hari per Januari 2009. Dengan rumusan, jumlah penduduk Jakarta 8,7 juta jiwa (malam hari) di tambah jumlah penduduk commuter 1,2 juta kali 2,97 liter per hari.

PREDIKSI TIMBULAN SAMPAH
DKI JAKARTA 2010 – 2020


Sedangkan dari Program pengelohan sampah mandiri terdiri dari sekitar 500 TPA yang ada diindonesia sebanyak 90 persennya bisa dikatakan tidak layak karena belum dikelola dengan sanitasi landfill menurut Asisten Deputi Urusan Pengendalian dan Pengelolaan Limbah Domestik, Kementrian Lingkungan Hidup (KLH).
Berdasarkan hal tersebut, mendorong perhatian dan kepedulian TS (penulis) untuk mengangkat topik tersebut menjadi masalah topic utama yang perlu diperhatikan dan perlu ditindaklanjuti pengendaliannya.
Mengapa ts tidak menulis masalah teknologi yang canggih untuk menciptakan go green,karena Ts memandang jika teknologi yang canggih dapat sia-sia tanpa ada kesadaran dari manusianya khususnya kesadaran terhadap sampah. selain itu TS mengangkat bahan ini menjadi topic utama dikarenakan masalah sampah ini sangat berdampak pada komponen vital kehidupan yaitu mahluk hidup dan lingkungan. Bahaya dan resiko yang ditimbulkan dari sampah tanpa disadari dan telah banyak kita rasakan seperti Bencana, gangguan kesehatan dan kerusakan lingkungan.
Topik tersebut saya beri Judul "Sampah Merupakan Hambatan Utama Program GO GREEN".
Oleh karena itu TS meminta kepedulian rekan-rekan semua thdp masalah ini untuk menuju “Indonesia GO GREEN”, tanpa hal ini program tersebut mustahil dapat terwujud.