- Beranda
- Debate Club
sekolah negri = perusak bangsa
...
TS
nidhi
sekolah negri = perusak bangsa
udah pada tau kan artinya sekolah negri?
dari PAUD hingga universitas
sekolah2 yg dibuat oleh pemerintah, adalah tempat untuk mencetak calon2 perusak bangsa yg banyak tersebar di lembaga2 negara yg tidak dipungkiri lagi mental koruptor semua
http://guebukanmonyet.wordpress.com/...ptor-terbesar/
http://www.sapos.co.id/index.php/ber...Rubrik/9/18460
http://pratamafm.com/888/the-news/ka...ejak-dini.html
link ini bicara tentang akhlak, tapi keluar dari mulut pejabat..cuih munafik
http://www.balipost.co.id/mediadetai...kid=2&id=52555
dan siapa bilang sekolah negri bisa lebih murah? untuk yg merasa sudah bagus dan punya nama pun tetap saja memungut biaya yg luar biasa mahal, padahal seharusnya pendidikan disubsidi oleh pemerintah, sudah bukan rahasia lagi kalau di sekolah2 negri praktek2 korupsi sangatlah kuat
http://edukasi.kompasiana.com/2011/0...i-lebih-mahal/
http://www.indosiar.com/fokus/81232/...berbiaya-mahal
http://medan.jurnas.com/index.php?op...emia&Itemid=63
http://rhesyas25.blogspot.com/2011/0...ah-negeri.html
http://www.harianjogja.com/beritas/d...eluh-view.html
buat yang merasa bangga dengan sekolah negrinya, gua yakin lu cuma kepingin jadi salah satu orang sukses di Indonesia dengan cara2 kotor dan bagi yang gak kebagian kursi atau kekurangan modal buat nyogok jd pegawai negri maka masuknya ke kantor swasta juga dan meratapi nasib kerja harus keras tidak seperti pegawai negri
lulusan sekolah negri = bangsat yg harus diberikan pelajaran moral atau minimal dibakar di alun2 setiap kota
mod emang ganteng
karena elu edu enthusiast maka gua layanin cuy
sekolah negri = perusak bangsa
1. staff, guru dan dosennya sebagian besar tukang mark up (mark up=kosrupsi=perusak bangsa)
2. sekolah negri banyak tawuran, link2nya sudah ada tapi gua males buka2 page depan, udah ribuan post cuy thread ini
(twauran=perusak bangsa)
3. lulusannya banyak yg jadi pejabat dan PNS (pejabat dan PNS =perusak bangsa)
swastol = perusak bangsa
keren cuy
seorang edu enthusiast memang lebih bisa menjawab dengan tepat
mantan Debate enthusiast emang keren
edu enthusiast emang pintaaaaaaaar
dari PAUD hingga universitas
sekolah2 yg dibuat oleh pemerintah, adalah tempat untuk mencetak calon2 perusak bangsa yg banyak tersebar di lembaga2 negara yg tidak dipungkiri lagi mental koruptor semua
http://guebukanmonyet.wordpress.com/...ptor-terbesar/
http://www.sapos.co.id/index.php/ber...Rubrik/9/18460
http://pratamafm.com/888/the-news/ka...ejak-dini.html
link ini bicara tentang akhlak, tapi keluar dari mulut pejabat..cuih munafik
http://www.balipost.co.id/mediadetai...kid=2&id=52555
dan siapa bilang sekolah negri bisa lebih murah? untuk yg merasa sudah bagus dan punya nama pun tetap saja memungut biaya yg luar biasa mahal, padahal seharusnya pendidikan disubsidi oleh pemerintah, sudah bukan rahasia lagi kalau di sekolah2 negri praktek2 korupsi sangatlah kuat
http://edukasi.kompasiana.com/2011/0...i-lebih-mahal/
http://www.indosiar.com/fokus/81232/...berbiaya-mahal
http://medan.jurnas.com/index.php?op...emia&Itemid=63
http://rhesyas25.blogspot.com/2011/0...ah-negeri.html
http://www.harianjogja.com/beritas/d...eluh-view.html
buat yang merasa bangga dengan sekolah negrinya, gua yakin lu cuma kepingin jadi salah satu orang sukses di Indonesia dengan cara2 kotor dan bagi yang gak kebagian kursi atau kekurangan modal buat nyogok jd pegawai negri maka masuknya ke kantor swasta juga dan meratapi nasib kerja harus keras tidak seperti pegawai negri
lulusan sekolah negri = bangsat yg harus diberikan pelajaran moral atau minimal dibakar di alun2 setiap kota
Quote:
mod emang ganteng
Quote:
Original Posted By gareszt_encrew►
menurut gw sifat "kekoruptoran" itu lahir dari organisasi2 yg dia ikutin, aka : partai
kalau ada statement "anak lulusan kampus negeri itu cenderung korup" ada semacam anggapan yg di kampus negeri diajarin untuk berkorup
okelah kalau titip absen dan nyontek itu bibit korup, dan gw jamin ga kampus swasta jg ada yg melakukan kek gt, ga cuman kampus negeri doang
menurut gw sifat "kekoruptoran" itu lahir dari organisasi2 yg dia ikutin, aka : partai
kalau ada statement "anak lulusan kampus negeri itu cenderung korup" ada semacam anggapan yg di kampus negeri diajarin untuk berkorup
okelah kalau titip absen dan nyontek itu bibit korup, dan gw jamin ga kampus swasta jg ada yg melakukan kek gt
, ga cuman kampus negeri doang karena elu edu enthusiast maka gua layanin cuy
sekolah negri = perusak bangsa
1. staff, guru dan dosennya sebagian besar tukang mark up (mark up=kosrupsi=perusak bangsa)
2. sekolah negri banyak tawuran, link2nya sudah ada tapi gua males buka2 page depan, udah ribuan post cuy thread ini
(twauran=perusak bangsa)3. lulusannya banyak yg jadi pejabat dan PNS (pejabat dan PNS =perusak bangsa)
swastol = perusak bangsa
Quote:
emang ada gt jurusan musik di kampus negeri 
:, yg ada jg anak jurusan lain di kampus negeri yg hobi main musik trus karirnya disitu (walau lulusannya entah apa) 
, misal : Purwacaraka lulusan ITB (mana ada di ITB jurusan piano), Nugie 7 tahun di FISIP UI (walaupun DO), dll
dari jaman dulu jg IKJ dah terkenal kalau punya jurusan kek gt, ya wajar lah ga ada yg masuk IKJ karena ga keterima negeri
:, yg ada jg anak jurusan lain di kampus negeri yg hobi main musik trus karirnya disitu (walau lulusannya entah apa) , misal : Purwacaraka lulusan ITB (mana ada di ITB jurusan piano), Nugie 7 tahun di FISIP UI (walaupun DO), dlldari jaman dulu jg IKJ dah terkenal kalau punya jurusan kek gt
, ya wajar lah ga ada yg masuk IKJ karena ga keterima negeri keren cuy
seorang edu enthusiast memang lebih bisa menjawab dengan tepat
Quote:
Original Posted By drtommy94►Setelah gw SR disini dari tadi
Dan gw analisa dengan kejeniusan gw yang......you know lah
Maka kesimpulan gw
Anak suckwasta bodoh gak ada otak, kuliah modal duit tanpa modal otak, akhirnya setelah lulus asal2an, yang cewek jadi lacur yang cowok jadi pemake lacur, paling banter jadi OP warnet atau kerja di perusahaan bokapnya
Yang jelas anak2 suckwasta itu emang bener2 hina, lebih hina dari anjing budug kecebur got bermata juling milik lacur kramat tunggak yang gak insap2
Anak negri pinter2, kuliah modal otak pinter, dan sedikit modal duit gak sebanyak suckwasta, akhirnya karena saking pada pinternya mereka setelah lulus kepake jadi pejabat dan petinggi negara
Tapiiiiiii.......
Setelah lulus, karena sebelum kuliah rata2 anak negri itu pada melarat, akhirnya pada korupsi supaya keluar dari kemelaratan yang turun temurun
Kesimpulan akhir
Lulusan negeri = perusak bangsa
Case closed
Udah gw simpulkan negh....kesimpulan gw gak mungkin salah...secara....gw jenius
Jadinya udah jangan dibahas lagi
Lanjutkan dgn ngebahas yang lain, misalnya kenapa cokin kayak babi
Anjing2 yang nekat masih ngebahas ini gw cari di RL dan gw bunuh sebisa mungkin
:
TS kalo pajang kesimpulan jenius ini di page satu, gw samperin ke jagakarsa, gw persembahkan diri gw yg ganteng ini hanya untuk TS, terserah mau diapain aja, diendus2 boleh, dipake boleh, disuru ngepel juga boleeee
Dan gw analisa dengan kejeniusan gw yang......you know lah
Maka kesimpulan gw
Anak suckwasta bodoh gak ada otak, kuliah modal duit tanpa modal otak, akhirnya setelah lulus asal2an, yang cewek jadi lacur yang cowok jadi pemake lacur, paling banter jadi OP warnet atau kerja di perusahaan bokapnya
Yang jelas anak2 suckwasta itu emang bener2 hina, lebih hina dari anjing budug kecebur got bermata juling milik lacur kramat tunggak yang gak insap2
Anak negri pinter2, kuliah modal otak pinter, dan sedikit modal duit gak sebanyak suckwasta, akhirnya karena saking pada pinternya mereka setelah lulus kepake jadi pejabat dan petinggi negara
Tapiiiiiii.......
Setelah lulus, karena sebelum kuliah rata2 anak negri itu pada melarat, akhirnya pada korupsi supaya keluar dari kemelaratan yang turun temurun
Kesimpulan akhir
Lulusan negeri = perusak bangsa
Case closed
Udah gw simpulkan negh....kesimpulan gw gak mungkin salah...secara....gw jenius
Jadinya udah jangan dibahas lagi
Lanjutkan dgn ngebahas yang lain, misalnya kenapa cokin kayak babi
Anjing2 yang nekat masih ngebahas ini gw cari di RL dan gw bunuh sebisa mungkin
:TS kalo pajang kesimpulan jenius ini di page satu, gw samperin ke jagakarsa, gw persembahkan diri gw yg ganteng ini hanya untuk TS, terserah mau diapain aja, diendus2 boleh, dipake boleh, disuru ngepel juga boleeee
mantan Debate enthusiast emang keren
Quote:
Original Posted By thecastroman►coba menjawab
sebagaimana kita tahu semua,,untuk masuk PNS saat ini sangatlah susah,,kemungkinan lolos murni sangatlah kecil,,itulah sebabnya banyak jasa penyalur pns,,seperti di trit sebelah,,bagi orang tua yang sadar kalau anaknya tolol,daripada memberi uang buat modal usaha anaknya yang ahirnya cuma gagal,mereka mending membayar puluhan-ratusan juta kepada jasa penyalur pns dengan harapan anaknya bisa jadi pns,
karena anak tersebut tolol,maka motivasi masuk pns adalah mendapatkan berbagai macam tunjangan dan tentu saja uang pensiun
sebagaimana kita tahu semua,,untuk masuk PNS saat ini sangatlah susah,,kemungkinan lolos murni sangatlah kecil,,itulah sebabnya banyak jasa penyalur pns,,seperti di trit sebelah,,bagi orang tua yang sadar kalau anaknya tolol,daripada memberi uang buat modal usaha anaknya yang ahirnya cuma gagal,mereka mending membayar puluhan-ratusan juta kepada jasa penyalur pns dengan harapan anaknya bisa jadi pns,
karena anak tersebut tolol,maka motivasi masuk pns adalah mendapatkan berbagai macam tunjangan dan tentu saja uang pensiun
Quote:
Original Posted By gareszt_encrew►
oh maksud tante "perusak bangsa" itu toh
gw kirain hanya khusus di alumnusnya saja, oke, frame sudah sama
1. birokrasi, ga usah melulu di kampus/sekolah negeri, mau di departemen apapun, mentalnya udah korup. beda ama kampus/sekolah swasta, karena mereka juga mau provitable (ya iyalah, mana ada yg mau buka kampus tp rugi) jd frame berpikirnya itu gimana biar kampus itu maju, mahasiswanya banyak, mutunya naik, dll. pengawasan jg lebih mudah, karena kampus/sekolah swasta mungkin hampir bisa diibaratkan kek perusahaan gt (CMIIW)
2. tergantung sekolah yg kek gimana dulu. negeri ada yg murah ada yg mahal, diisi ama bermacem2 tipe siswa/mahasiswa dengan berbagai macam background juga. kalau sekolah swasta masuknya aja dah mahal, jd "lebih terseleksi" orang2nya seperti apa, dan jarang sekali kepikiran buat tawuran
(sepengamatan gw aja sih)
3. balik lagi ke point 1, PNS itu orang birokrasi, kecuali dosen (di kampus negeri mereka itu itungannya PNS)
sayangnya mahalan gaji anggota DPR daripada PNS Dosen yg gelarnya Prof
bayar murah, dapat otak cemerlang lagi
oh maksud tante "perusak bangsa" itu toh
gw kirain hanya khusus di alumnusnya saja, oke, frame sudah sama
1. birokrasi, ga usah melulu di kampus/sekolah negeri, mau di departemen apapun, mentalnya udah korup. beda ama kampus/sekolah swasta, karena mereka juga mau provitable (ya iyalah, mana ada yg mau buka kampus tp rugi) jd frame berpikirnya itu gimana biar kampus itu maju, mahasiswanya banyak, mutunya naik, dll. pengawasan jg lebih mudah, karena kampus/sekolah swasta mungkin hampir bisa diibaratkan kek perusahaan gt
(CMIIW)2. tergantung sekolah yg kek gimana dulu. negeri ada yg murah ada yg mahal, diisi ama bermacem2 tipe siswa/mahasiswa dengan berbagai macam background juga. kalau sekolah swasta masuknya aja dah mahal, jd "lebih terseleksi" orang2nya seperti apa, dan jarang sekali kepikiran buat tawuran
(sepengamatan gw aja sih)3. balik lagi ke point 1, PNS itu orang birokrasi, kecuali dosen (di kampus negeri mereka itu itungannya PNS)
sayangnya mahalan gaji anggota DPR daripada PNS Dosen yg gelarnya Prof
bayar murah, dapat otak cemerlang lagi
edu enthusiast emang pintaaaaaaaar
0
77.8K
1.8K
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Debate Club
8.2KThread•3.5KAnggota
Terlama
Thread Digembok