nah ini baru bener, kalau bukan haknya jangan lawan, kerjasama lebih baik, sama2 senang sama2 untung kedepannya, jangan seperti sigarong ya, mental rampok tanah itu
padahal dudung cuma bilang di mata tuhan itu sama, tuhan lho kalau mui merasa beda ya itukan mata lu sendiri, berasa lebih tuhan daripada tuhan sendiri
gara2 aparat bodoh nan idiot, main tangkap saja presiden terpaksa ngundang mereka ke istana, biasa perbaikan citra
kalau ketahuan iya, dipecat kalau tidak ketahuan gimana ? ah tapi sepertinya sama saja, indonesia gitu lho
ternyata dia tidak teredukasi dengan baik dan cukup, kualitas nalarnya sama dengan yang di pemukiman kumuh