gitu aja terus saja sampai pulau2 di indo menyatu sendiri. Kita itu terpecah jadi dua : - Orang yang keliru terus dia sadar kalau keliru setelah dikoreksi / verifikasi - orang yang keliru tapi dia masih ngotot setelah dikoreksi Maha benar netizen atas segala komennya :ngakak wkwkwkw:wakaka :waka...
Yakali membangun pakai APBN, emang cukup? Emang BUMN ngga punya duit? Ini pada ngerti istilah investor ngga sih :D? Sumber dana kan macem2. BUMN kan juga punya cash. Nah, itukan juga bisa buat pembangunan, daripada buat bancakan. Investor kan juga banyak, ditambah itu kan hasil dari proyek mengun...
iya mantab kok pemerintah, Juoss gandos. Daripada dibuat bancakan APBN, mending dibuat infrastruktur. Jadi diputer buat hal yang berguna gan sebelum bancakan. Juosss. Arus distribusi barang juga makin lancar, dan baran2 jadi semakin murah gan. SIP Proyek2 PINA pun juga joss, pemerintah sangat inov
Yakali membangun pakai APBN, emang cukup? Emang BUMN ngga punya duit? Ini pada ngerti istilah investor ngga sih :D? Sumber dana kan macem2. BUMN kan juga punya cash. Nah, itukan juga bisa buat pembangunan, daripada buat bancakan. Investor kan juga banyak, ditambah itu kan hasil dari proyek menguntu
Swasta yg membuat dari dana pemerintah, setelah jadi di jual ke swasta lagi. Kalo swasta yg membuat bukan menjual namanya, tapi kerja sama, bedakan dengan menjual. Siapa bilang mengklaim? Ga liat apa misal hasil pembangunan jalan belasan tahun diklaim sebagai jalan Jokowi, kerja nyata Jokowi, pa...
Bakalan balik lagi setelah puluhan tahun, jika dijual 30 T, tidak mungkin yg membeli mau melepas jika belum mendapatkan untung kurang dari 10x lipatnya termasuk pertambahan inflasi & suku bunga. Capres dan cawapres memang ada kebijakannya, tapi seorang petahana tidak pantas bicara seperti itu j
Kan topik kita masalah dia mengklaim sendiri hasil pembangunan rezim2 sebelumnya, sedangkan ide pembangunan dia sendiri tidak ada. Ente sama saja dengan nastak lainnya, pokoknya Jokowi itu suci, air bekas ceboknya juga suci & membawa berkah :wakaka Wah wah, katanya suka baca berita, tapi berit
Sebaiknya begitu, kalo belum bisa ya ditunda, bukan dijual. Lebih baik menunda sampai kita siap daripada memaksa dikelola orang lain, yg kita dapat cuma kentutnya. Arab menjadi kaya karena minyaknya dikelola sendiri, tidak seperti pemerintah kita yg menyuruh asing mengelola demi mendapat pajakny...
Swasta yg membuat dari dana pemerintah, setelah jadi di jual ke swasta lagi. Kalo swasta yg membuat bukan menjual namanya, tapi kerja sama, bedakan dengan menjual. Siapa bilang mengklaim? Ga liat apa misal hasil pembangunan jalan belasan tahun diklaim sebagai jalan Jokowi, kerja nyata Jokowi, pa...
Kan topik kita masalah dia mengklaim sendiri hasil pembangunan rezim2 sebelumnya, sedangkan ide pembangunan dia sendiri tidak ada. Ente sama saja dengan nastak lainnya, pokoknya Jokowi itu suci, air bekas ceboknya juga suci & membawa berkah :wakaka Wah wah, katanya suka baca berita, tapi berita ...
Bakalan balik lagi setelah puluhan tahun, jika dijual 30 T, tidak mungkin yg membeli mau melepas jika belum mendapatkan untung kurang dari 10x lipatnya termasuk pertambahan inflasi & suku bunga. Capres dan cawapres memang ada kebijakannya, tapi seorang petahana tidak pantas bicara seperti itu ji...
Maksa ane mendukung partai sebelah biar topik klaim pembangunan junjungannya teralihkan ya? Kalo busuk tetap saja busuk, ga usah dipaksa harum :ngakak berarti ente sama aja dong dengan pendukung jokowi yang ente debat POKOKnya dia busuk,pokoknya dia baik pokoknya ,pokoknya pokoknya untuk masalah...
Ingat ga gan, Jokowi bilang "bikin infrastruktur 10 T, lalu setelah jadi jual lagi 30 T", ga perlu ada pengadaan lagi, begitu selesai jual, selesai jual, akhirnya BUMN dimasa mendatang tidak punya pemasukan lagi, lalu hutang lagi, gitu terus. Mudah ditekan itu bukan opini, itu fakta, J...
Ane bukan pendukung partai sebelah. Tapi kata2 partai sebelah bisa saja terbukti benar melihat yg telah dilakukan sekarang. Aset di jual, asing & aseng mengusai segmen penting. Mark up belum kelihatan? Wajar, masih berkuasa. Setelah lengser baru mulai terbuka, sekarang yg menyinggung PASTI akan ...
Kontrak karya hanya dilakukan pada zaman Soeharto, sekarang sudah tidak dipakai lagi, jangan sok tau deh gan :ngakak Ga mungkin ada kontrak dengan asing cuma 20 tahun, minimal 50 tahun dan bisa diperpanjang, coba saja ente cek kontrak karya yg ada di Indonesia, hampir semuanya lebih dari 50 tahu...
Tidak tau program nya tapi didukung. :D terima kasih wawasannya om. :D Agan ini seneng banget ya ama jokowi wkwkw , tapi jangan terlalu membenci rezim sebelumnya gan zaman pak SBY itu digunakan untuk menstabilkan ekonomi gara gara crash 1998/1999 itu semua digunakan untuk subsidi ,dll bukan tanp
Yang penting stop kebencian, apapun itu :nyepi Setuju banget ama agan ini , kalo partai udah menebar kebencian dengan cara apapun ,parpol itulah yang gabakalan gua dukung .:hai :hai
Ente tau?? Wah, pintar sekali. Pantas IQ nya 200 (sekolam) :ngakak Kalo semisal agan pendukung partai sebelah saran saya lihatlah semua pidato parpol sebelah gan mulai dari 2030 hancur,mark up ,asing ,dll bandingkan dengan data dan realita serta dokumen yang valid.:toast :toast :toast
Ente tau?? Wah, pintar sekali. Pantas IQ nya 200 (sekolam) :ngakak mau ikut kritik agan .. . . wkwkwk,dari agan ini kayanya ada 3 permasalahan nih yang dibenci ke presiden , pertama hutang, kalo masalah ini ente mesti belajar makro dulu deh gan, investasi kontrak karya , penjualan asing itu ga mu
Yoi... Membangun dengan hutang.. Apa yg sudah dibangun kemudian dijual ke aseng... Uang hasil jualan ga tau kemana... Karena kebanyakan utang negara dipijak2 sama aseng....rakyat sengsara ga ada lapangan kerja... Eh malah enak2 aseng kerja dimari... Dengan jumlah yang ribuan pula... Lol... Buka ma