siang itu panas banget, gue ada di pos ronda bareng anak anak kampung gue, gue cek HP dan terima pesan dari sela "jangan lupa ya ke Bandung, gue tunggu san" isi chat itu... gue belum bales karena masih mikir... sambil ngerumpi di pos ronda, gue perhatiin mbah mbah gue (depan gue ada mba...
"haaaa..? sakti? apa sakit sih saya salah denger apa?" kata gue "sakti bang sakti, hii budeg" kata nia sewot "sewot aja lu" kata gue ke nia sambil menjulurkan lidah gue “Wleeeee” "hahahah kalian lucu ya, beruntung lu punya anak anak seperti mereka" kata...
kemudian wanita itu duduk didepan meja makan (ketika itu kami masih makan) "aku sudah selamatkan kalian berdua" kata dewi...... "tapi wanita ini, umurnya sudah tidak lama lagi" kata dewi lagi menujuk caca.... "heehhh sembarang lu kalau ngomong" gue berdiri dan menunj
ini adalah lanjutan cerita dari chapter 1 yaitu last chapter atau part 32, selamat menikmati ya beberapa bulan sebelum kejadian tersebut, yaitu setelah gue perkemahan, gue liburan bareng caca beserta tante dan om caca ke daerah ciwidey - Bandung. gue saat itu nolak karena ada acara di sekolah gue
"coba berubah jadi cewe telanjang" kata gue ....... :matabelo: :malu: "HAHAHAHA" mbah purwo tertawa "Anda lucu sekali bro sandi, saya jadi lebih mau berteman dengan bro sandi" kata mbah purwo "heemmmm biasa aja tuuhh" kata gue "ehh lu ngomong sama siap...