Kalau bisa karam sendiri ngapain diserang? Semuanya kembali ke kualitas armada tempur kita. Yang rata2 dah uzur Misal nih armada udara kita lagi tempur sama musuh, mungkin pilot pesawat musuh cuma liatin pesawat kita manuver sambil nunggu mereka jatuh sendiri. Mirip kayak kerumunan lalat disemprot
Gue kalau berangkat pagi-pagi sering ketemu seorang padagang yang bawa beberapa kepala sapi pakek sepeda motor. Masih jelas mulutnya yang terbelah separo, hidungnya, matanya. Bahkan darahnya kadang masih netes. Jadi mual kalu bayangin makan sop kepala sapi.
Peremajaan alutsista wajib hukumnya. Kalau dihitung barangkali alutsista kita lebih banyak memakan korban daripada KKB papua. Nggak cuma alat tempur, bahkan bus tua bangka milik AL masih sering berlalu lalang di jalan raya. Masa sekelas AL busnya kalah sama PO.
Libas aja bre. Pengetatannya paling cuma operasi prokes. Setelah sekian lama kemarin baru liat lagi ada operasi prokes di jalan raya. Gue yang pakek masker di bawah hidung aja lolos. Yang paling banyak dihentikan malah yang pengendara mobil.
nasrul.putra Yo ada lah mas. Bawean itu kan masuk wilayah gresik, tapi harus nyebarang laut dulu. Siapa tahu si mbak-e pingin nge-mall, kan bisa sambil bawain gue cincau. Hehe.
Justru gue kangen suasana di kampung jaman dulu. Anak-anak muda berkeliling kampung sambil membunyikan tetabuhan buat bangunin sahur.
Sholat ied di rumah? Penerapannya gimana? Apa si bapak harus khutbah di depan anak istri. Malah jadi lawakan akhirnya. Kalau nggak bisa sholat ied di masjid atau di tempat lapang lainnya. Ya mending nggak usah sholat ied. Sholat ied kok di rumah.
Nggak tahu deh gimana itung-itungannya asuransi. Per tahun bayar premi sekitar 25 juta. Selama 5 tahun. Setelah selesai 5 tahun, uang kembali cuma sekitar 100 jutaan. Akhirnya jadi rugi.