Heran juga sama yg komen. Pernah muda, kuliah, jadi maba? Hal2 seperti ini mah udah umum. Apalagi kul di kampus privilege. Gak usah jauh di UK, cek para maba di kampus2 lokal sini. Mereka muda, labil, banyak gaya, idealis. Biarkan saja. Semua sedang dlm masa proses. Saya jg inget waktu masa awal ...
Kiamat bagi penganut agama.yg percaya kiamat. Artinya agama itu tidak lagi eksis. Sudah tamat. Terganti dgn yg baru, dikucilkan, atau penganutnya jadi sangat sedikit. Sapi merah itu ada banyak di texas, us. Di ternak disana. Red angus warnanya merah agak coklat
Kita kenal klan cendana dan cikeas. Jokowi ini sperti Suharto dan SBY.. Yg namanya nanti dipakai anak cucu buat politik, bisnis, dan kampanye di masa depan. Prabowo sudah gen kedua, sering nyebut nama ayahnya. Dulu awal2 masuk politik, sering bgt sebut silsilah. Megawati jg seperti ini. Scara stat
Orang miskin itu kaum privilege. Mereka cuma punya 2 tugas. Pertama, jd alat politik dan kampanye di dunia. Kedua, jd penerima sumbangan bagi yg ingin dpt pahala di akhirat Justru kaum menengah yg kerja keras, bayar pajak, jd konsumen, penggerak ekonomi.
Dia sadar, mau banyak orang tahlilan atau doa sendiri, semuanya sama. Yg tahlilan cuma mau makanan/berkat dan uang. Doa itu gak gratis. Tp gak jamin ikhlas tanpa uang. Lebih baik keluarga dekat yg berdoa sendiri. Pilih kualitas drpd kuantitas.
Curang dan licik Pintar dan strategis Hanya beda perspektif. Kubu menang pakai strategi jitu, pintar, dan tepat. Versi yg kalah, mereka pakai cara curang dan licik.
Guru sama seperti kuli, buruh, polisi, dokter, dosen, petani, ulama, penyanyi, desainer, programmer, tukang servis, pedagang, penjual bakso, ojol, asn. Mereka jual jasa/produk. Cukup bayar sesuai skill, kualitas, jasa. Kalau emang gak dibayar sesuai, ya ganti kerjaan lain atau cari tempat kerja ba
Calon di blacklist orang Indonesia lokal ketika apply ke univ di eu. Seleksi smakin ketat bagi hijaber lokal
Agama itu produk budaya. Ingin tau karakter orang2 di negara, daerah, lokasi, komunitas. Cek apa yg mereka percaya.
Popularitasnya tinggi di kalangan tertentu. Cuma tdk ada modal. Paloh yg tdk banyak dikenal mampu buat partai karena koneksi, media, dan bisnis. Lebih baik kolab dgn Uno. Buat ormas lalu jd partai. Atau akusisi dan makeovee itu PPP jd partai baru, buat branding yg tepat.
S1, masih muda dan labil. Kalo pake hijab, gak diajak event, makan2, party, liburan. Susah masuk pergaulan bule2 lokal, Susah jg berbaur dgn mhs dari asia. Emang disana banyak mhs Indo? Cuma gaul dgn 1 negara? Dikira toleran disana sama dgn disini. 'toleran' tp sbenarnya dikucilkan. Tdk diganggu,...
S1, undergraduate. Isinya kaum muda, energik, labil. Meski disana toleran, tp sbatas formalitas. Kalo masih ngeyel, dia akan sulit masuk lingkup pergaulan. Gak diajak kalo lagi kumpul, hepi, party, liburan.
Tiktok, ig, fb, x, yutub akan sama. Yg gratis hasil pencariannya berisi iklan. Isinya cuma buat promo dari agen2 iklan marketing. X udah ada versi berbayar. Sekarang mah yg gratis2 cuma buat target iklan. Mau layanan terbaik, konten bagus, dan fungsi optimal, ya kudu bayar lah. Saya pakai brave b...
S1, iyalah kudu fleksibel. Muda dan labil. Dia di eropa kan, kalau gak mau dikucilkan teman sebaya. Biasa aja. Beda dgn master dan doctor. Gak lagi ribut hal2 remeh. Lingkungan pergaulan jg dinamis dan dewasa.
S1, banyak yg sperti ini jika ingin bergaul yg fleksibel. Masih muda dan labil. Beda dgn master atau doctor. Mereka gak peduli hal2 remeh. Ruang lingkup pergaulan lebih toleran.
Ini yg tanya umur berapa? Anak kecil? Dewasa? Kalo sampe udah tua masih tanya ini, perlu dicek otaknya. Kecuali ini cuma jokes