Ilegalitas Pilkada oleh DPRD Provinsi 1. Kedaulatan tetap di tangan rakyat, bukan di tangan (anggota) DPRD Provinsi Pasal1(2) UUD 1945 (Perubahan Kedua) menyatakan bahwa “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut ”. Lebih lanjut pasal 18(4) (Perubahan Kedua) menyatakan bahw
dengan pilkadal gubernur/walikota (eksekutif) ada dua matahari di sistem pemerintahan kita yaitu eksekutif dan legislatif yg sama2 merasa wakil rakyat dan dpilih langsung oleh rakyat dua matahari ini yg buat sistem pemerintahan kt kacau,salah satunya hars dikembalikan ke sila ke 4 oleh hikmat kebij
eeh voting mencapai mufakat om andre bukan musywarah mencapai mufakat :malus bodoh. musyawarah sudah trjadi dalam majelis sidang makanya kita sebut mpr(majelis permusyawaratan rakyat) musyawarah dari komunikasi dan lobi2 partai, baik kmp maupun koalisi pdip hasilnya adalah pilkada tdk langsu
ya itu kan emang cara mereka gan indonesian idol:thumbup ada2 aja ya pokoknya dpr salah, pokok nya dpr korup, pokoknya dpr jahat indonesia ga akan pernah ada seperti saat ini kalau tidak ada demokrasi perwakilan atau demokrasi pancasila jangan sekali2 melupakan sejarah
kocak gw baca bantahan ga jelas dr thread ini satu point aja yg gw mau sentil itu point ke empat e voting utk hemat biaya pilkada ga sekalian sms vote dan call vote, atau pake internet vote pilkadal 201x kampanye: jangan lupa ketik pilkada (spasi) gubernur kirim ke 7288 tarif gratis di subsidi ne
dengan pilkadal gubernur/walikota (eksekutif) ada dua matahari di sistem pemerintahan kita yaitu eksekutif dan legislatif yg sama2 merasa wakil rakyat dan dpilih langsung oleh rakyat
DPRD itu dipilih untuk mengawasi gubernur / walikota bukan untuk memilihkan gubernur / walikota uu pilkada itu mencabut hak rakyat memilih eksekutif yg dikhawatirkan akan muncul oligarki partai dan dinasti politik ane yakin 2 hal itu pasti akan muncul dengan pilkada langsung aja dinasti politik
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
http://s.kaskus.id/images/2014/09/28/7098213_20140928095419.jpg http://s.kaskus.id/images/2014/09/28/7098213_20140928095716.jpg aku sih berharap semoga rakyat tidak lupa untuk 2019 nanti :) jangan pilih partai yang mencederai reformasi :)
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
kalau ak ada gagasan yg agak nya sulit trcapai sebaiknya anggota dpr/d terpilih de partai manapun melepaskan atribut kepartaiannya dan kepentingan kepartaian hehehehe Pilkada via DPRD itu sebenarnya memang bagus, asalkan anggota dewan memang benar-benar mewakili rakyatnya dan bukan mewakili par
Saya setuju ini... Tp Indonesia itu bukan Demokrasi terpimpin. Beda banget sm Demokrasi Perwakilan. Yg bikin maju itu karya kawan. Lagian Presidennya kan Jokowi. Msk gak yakin?? demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an ameri
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
demokrasi terpimpin/ perwakilan itu adalah wujud demokrasi dan jati diri Indonesia kenapa sih kita harus ikut2 an amerika/ barat dpr/d disebut dewan perwakilan rakyat bukan dewan legislatif rakyat krna selain tugas anggaran/legislasi dpr itu ya perwujudan wakil rakyat indonesia 10 th setelah refo
Jika 50% + 1 itu tidak boleh dikatakan sama dengan 'rakyat' lalu jumlah anggota dpr/dprd yg nol sekian persen itu boleh dikatakan sama dengan 'rakyat' Udah lah ga usah berargumentasi bawa2 rakyat kalau nyata2 udah ngerampas hak suara rakyat. Masih mending argumen soal biaya, masih bisa lebih di