Dewasa adalah ketika kita mampu bersikap lebih bijak dan tidak emosional dalam menghadapi suatu masalah.
Seburuk-buruknya keadaanku,sejatuh-jatuhnya aku, selelah-lelahnya hidupku, setidaknya aku masih punya Dia, tempatku bersandar & mengadu. Berharap jalanku selalu mendapat sinar-Nya.
Jangan iri atas keberhasilan orang lain, karena kamu tidak mengetahui apa yang telah ia korbankan untuk mencapai keberhasilannya itu.
Hidup itu bukan hanya membahagiakan diri sendiri, tapi bagilah kebahagiaan itu kepada orang di sekeliling kita karena kebahagiaan itu akan bertambah ketika dibagi.
Kebesaran hati seseorang, dapat dilihat dari kemampuannya dalam memaafkan kesalahan dirinya pun orang lain.
Jika aku harus memilih ibu atau ayah, aku tidak akan memilih keduanya, karena mereka tidak untuk dipilih tapi untuk kubanggakan sebagaimana mereka membanggakan diriku yang lemah ini.