cendolbasi7 Ikut sumbang saran, maen aman aja ky biasa cuap2 di medsos, masalah dibilang omdo, udah lah ga usah digubris, toh selama ini jg mngkn udah bnyk haters nya. Kl pun mw demo, sewa pengawal, kn deket jg sm penguasa, jgn terlalu naif, jangan berfikir negara ini baik2 aja, jangan berfikir it
Crotaftermeting netz34 :lehuga peribahasa baru, perlu diusulkan ke kemendikbudristek ini supaya dilestarikan
georgebush.jr Makar itu dengan alasan "Big Data" ingin menunda pemilu / perpanjang masa jabatan presiden sehingga menghianati konstitusi (yang belum sempat diubah) agar dominansi nya bertahan :o
Tenang aja gan, di negara kita emang banyak orang beg* koq, diliatin fakta berkali kali juga busuknya nih partai tetep aja ngebela :lehuga
Mantap ini, moga2 ditayangkan live :cool: Mudah2an bang novel ga dengerin kata2 orang ini, bisa ambyar ini perhelatan akbar :metal Barbuk
thekancut Data dgn 3 kriteria ini harus dipenuhi: 1. Volume : Data dengan volume besar (terabyte - exabyte). 2. Variety - Struktur data memiliki variabel yang beragam (terstruktur - abstrak). 3. Velocity - Terkumpul dalam waktu yang singkat (low latency) Jadi tidak semua data dapat dikategorik
Ini yg namanya ghaib gan, Ada (kata lord) tapi ga keliatan bentuknya, ditanya mahasiswa mana big data, eh dicounter "Apa kewajiban sy mempertanggungjawabkan kepada kalian", all hail lord :takut
freedomjustice iya gan pertamina ga pernah salah apalagi pak ahok dan pak jokowi ga mungkin pernah salah, ane jg bingung siapa yg salah, jd kynya emang salah rusia dan covid ini, kl pun dicari2 biar ada yg salah di kita ini paling ujung2nya salah masyarakat indonesia sendiri, contoh: # Langka/mahal