selalu aja tiap hari kartini.... :ngakak kalau ada yang tanya, kenapa hari emansipasi wanita bukan Cut Nyak Dien, atau Crhistina Tiahahu atau Nyi Ageng Serang... bukannya mereka udah dianggap pahlawan nasional, malah mungkin dianggap setara dengan pahlawan pria lain macam Teuku Umar, Panglima Polim
orang yang gk normal itu orang yang bawa-bawa dalil agama untuk membantah bukti sains dan orang yang berusaha membuktikan Tuhan itu ada atau enggak.... kaya gk ada kerjaan aja...:ngakak
sekarang lagi rame-ramenya hiv "functionally cured" http://www.usatoday.com/story/news/nation/2013/03/03/first-cure-hiv-child/1957943/ http://www.nytimes.com/2013/03/04/health/for-first-time-baby-cured-of-hiv-doctors-say.html?pagewanted=all&_r=0 http://edition.cnn.com/2013/03/18/health
oh please, not this shit again.... Makkah pusat dunia lah, Makkah berada tepat di tengah-tengah bumi lah, ntar nyambungnya pasti karena Makkah berada di tengah-tengah maka pengaturan waktu harusnya berawal di Makkah bukan di Greenwich (bener ga ya nulisnya...) :ngakak oh ya ada artikel bantahannya
Meningkatkan Sektor Pangan kenapa? bukannya makanan udah surplus? - sekarang gini permasalahan suku kita adalah rendahnya populasi dan tdk memiliki militer dimana untuk meningkatkan dua hal tersebut kita perlu menjamin jumlah pangan kita.... dengan makanan yang banyak kita bisa memberi ruang bagi
vote A lagian bisa dapet sumber daya alam atau manusia dari kota lain gk perlu perang kok disia-siain...
Opsi A simpel aja buat nambah populasi.... selain itu rasa takut dan benci sama nekhtu bisa digunakan sebagai alasan untuk bekerja sama dan pemersatu... dan jumlah mereka 60 orang, bukan laki-laki semua kan? ada wanita atau mungkin anak-anak, jadi alasan kudeta terlalu mengada-ada... karena buat ng
EH! SEENAKNYA SAJA KAU BICARA! ANAKKU NAVAD, PUNYA TUJUAN DIBALIK PERNIKAHAN ITU! KURASUKI KAU! (lihat anno-anno sebelumnya) ampun kakak.... aku kan gk lagi ngomongin Navad, orang lagi ngomongin Suria... :D waktu disuruh nyari bini kan ditawarin si Amna ato Imhala... malah milih poligami, secara
ini pasti gara-gara leluhur dinasti suria gk mau menikahi orang pilihan braga, malah milih si "pramuria" buat dijadiin istri dikutuk kan jadinya.....:ngakak opsi B lah... ganti dinasti, gk pake kapala suku-kapala sukuan saatnya ganti ke demokrasi dimana pemimpin negara menjalankan perat...
klo gk opsi B ya opsi C alasan kenapa B: - orang dulu ada kesempatan buat kita memperbudak bangsa lain aja gk mau, masak sekarang kita memperbudak suku lain karena diperintah oleh orang luar yang bener aja konsisten dikit napa....:capedes alasan kenapa C: - ada kemungkinan waktu kita nolak rajany
Opsi H Ekskalasi Politik Alasan: kota udah ada banyak (dengan jumlah penduduk sekitar 3000-an total) perlu struktur kepemimpinan dan organisasi yang jelas nanti diharapkan dengan struktur yang jelas pengawasan terhadap daerah-daerah yang jauh dari ibukota bisa dilakukan lebih baik...
Entah masuk opsi yang mana tapi kalau bisa: 1. dukun dibunuh, 2. penduduk di bawa ke ibukota buat diperbudak, dan 3. ngirim sebagian penduduk kita ke desa tersebut buat dikelola (sapa tahu ada SDA atau daerah baru yang bisa dieksplor dari desa tersebut).
pilih opsi eksplorasi... ya kan kita liat keadaan dulu baru nentuin apa yang harus dikembangin.... eh TS mo tanya, bedanya meningkatkan militer ofensif ama defensif apa? bukannya peralatan militer harusnya bisa digunakan untuk dua-duanya ya?
pilih opsi untuk tukar komoditas... ntar ngomongnya gini "kami punya peralatan besi yang bagus untuk dapat ditukar dengan hasil pertanian desa saudara, selain itu kami bisa memberi lelaki tampan yang cakap untuk dinikahkan dengan gadis cantik milik anda..."
Opsi mengunjungi desa ya, masak main nyerang... kunjungi dulu lah... kalau gk mau tunduk baru serang...
udah lama gk ngevote, gara-gara kerjaan... ane milih eksplorasi daerah sekitar... alasan, untuk saat ini semua kebutuhan udah terpenuhi saatnya eksplorasi untuk ngembangin cerita...
imhala? kayak gk ada nama lain aja...:ngakak opsi A... karena berhasil pindah ke tempat baru masyarakat suka gk suka jadi percaya ama braga, dengan adanya kuil diharapkan masyarakat merasa lebih aman, hidup lebih teratur, dan tunduk kepada sang kepala suku... (beneran deh candu banget agama itu...
Statistik voting sementara. A. Superstisi! Bunuh dia! : 7 B. Usir dia. Dia hanya orang gila. Jangan sampai apa yang dia ucapkan mengganggu ketentraman desa. :1 C. Bawa dia kemari. Aku ingin tahu apa maksud di balik kata - katanya. : 5 D. <Isi sendiri> Sengit nih :D Btw ceweknya cakep loh :n...