Batasan 2 periode dibuat untuk mencegah presiden seumur hidup. Baik atau buruk sebaiknya cukup 2 periode. Kasihan banyak yang antri, kalo yang tua gak mau turun2, kapan yang muda bisa naik. :cool
agama itu seperti kurikulum di sekolah, hanya tuntutan untuk mencapai sesuatu. Coba bayangkan kalo masing-masing sekolah boleh bikin kurikulum sendiri, apa kira-kira akan terjadi perpecahan juga? Karena mungkin masing-masing murid memandang kurikulumnya paling bagus ? Kurikulum bagus juga, kalo ti
Gak boleh lah main blokir2an internet. Informasi harus dibiarkan bebas, yang perlu diawasi yang pembuat informasinya.
Mau tanya, kalo pinjam uang, kira2 ada komisi2an gak sih. Kan kalo di bank biasanya suka ada tuh 'tanda terima kasih'nya.
Kalo dana yang 'tepat sasaran' sih tidak masalah ya menurut saya, yang jadi masalah adalah dana 'yang masuk kantong' ke pengagas atau pendukung ide kartu pra kerja baik secara langsung maupun tidak langsung (melalui perusahaan yang dimiliki). Mau gak beli barang seharga 1jt tapi bayarnya 10jt? Ka...
Banyak bener dana kelolaan 'tabungan' masyarakat yang dikelola pemerintah, curiga ini seperti cara menggumpulkan uang buat nutupin defisit anggaran pemerintah. Terbukti saat bursa rontok kemarin, dana kelolaan 'tabungan' malah bukannya masuk ke bursa (padahal ada kesempatan emas buat cetak keuntu...
Kemarin aplikator ojol di bela2in dengan kebijakan pro ekonomi kreatif dengan harapan dapat menyerap 2-3jt tenaga kerja, sekarang ojol jadi bumerang, harus dipikirkan bagaimana ngatasi 2-3 jt orang calon pengangguran. :cd
salahin siapa ya: presiden, gubernur, walikota, pak camat, pak lurah, apa pak rt ya? atau mungkin virus coronanya? :cool
Ojol demo dunk sama aplikator, minta pembayaran minimum, sehari login di aplikasi harus dapet 100rb di kantong, kalo kurang minta aplikator tambahin kekurangannya. Enak toh?
Kan lebih baik mencegah daripada menyesal. Namanya buatan manusia, walau mahal tetap bisa lecet. Kalo lecet harga jual kembali turun coi.
Kayanya semua call center masalahnya sama,karena mereka yang kerja di call center bukan orang yang 'ahli' dalam menangani masalah yang sama, dan mereka hanya disediakan 'daftar solusi' dari masalah umum yang ada. Dan permasalahannya lagi pihak manajemen, hanya mau membayar orang-orang yang mungkin
Masa pembalap disuruh maen game arcade balapan begini, ya males lah. Kaya biasa berenang di laut, eh disuruh berenang di kolam portable. Panitia gila, cuma mentingin bisnis semata.
Kasih aja, toh kapasitas produksi PLN, PGN juga pasti berlebih gak kepake, lumayan lah bisa menghasilkan sesuatu yang produktif dari excess capacity.