Betul, gua juga heran loh... Polisi kita pada hebat bener yak, setiap nangkap penjahat selalu bocor betisnya. Trus pada bilang kalau ditembak dalam kondisi pelaku lagi lari. Pake pistol atau revolver tua lagi😂
Lah gimana mau sosialisasi agama damai kalau Yang sesamanya tapi beda pandangan dalam hal apapun juga mereka bilang kafir.
Di satu cerita nabi, seorang pramuria meninggal dan masuk surga karena memberi makan/minum seekor anjing... Berarti ustad ini udah lebih rendah dari pramuria menurut ane
Di daerah ane malah tahun 2007 seragam murid baru sudah satu paket sama jilbab. Awalnya rok harus panjang Trus perlahan lahan setiap murid diwajibkan pake jilbab.
Padahal nggak dilarang kok pakai jilbab. Yang dilarang adalah sekolah membuat aturan Yang sifatnya memeaksa siswa buat pakai atribut agama. Kan banyak juga Yang Muslim tapi belum mau pakai jilbab. Apalagi kalau aturan itu sampai memaksa Yang non Muslim. Ini kok aturan baik malah banyak Yang protes
Kalau menurut ane, hukum ke 4 hanya bisa dilakukan kalau itu berkaitan dengan keselamatan jiwa dan rohani. Seperti makan babi, bisa halal kalaudalam keadaan terpaksa. Again tidak bisa menyimpulkan hukum ke 4 ini bisa dipakai di mana saja.
Katanya pemerintah rasis... Tapi dia sendiri pakai ras nya buat nuntut jabatan di pemerintah. Ini bukannya telunjuk menunjuk muka sendiri kah?
Perasaan dalam aturan penggunaan aplikasinya tertulis bahwa apa Yang di upload menjadi anggung jawab pengguna bukan pihak tiktok. Jadi harusnya Yang digugat itu ya penggunanya dong...?
Perasaan dari maret 2020 sampai sekarang semua menteri membuat kebijakan Yang tidak singkron satu sama lain dah. Ini kabinet pada tinggi ego sektoralnya dah. Seakan mereka semua mau beda sendiri meskipun bertentabgan dengan kebiajakan Yang sudah ada