hmm harus lebih banyak saluran air, dan sungai segera di normalisasi. Dari jaman belanda, Jakarta punya banyak saluran air (sungai), waduk, karena menir-menir belanda paham kota Jakarta itu rendah tanahnya, makanya udh dipersiapkan dari jaman itu, nah jaman sekarang sungai2 makin sempit dan mulai...
Tanda sistem birokrasi Indonesia belum siap dipimpin oleh orang-orang jujur, inovatif, berpikir maju wkwk :D belakangan TVRI kalo gua liat udh banyak perubahan, dari perubahan logo yg lebih modern (kekinian) dan juga ada program discovery channel, gile sih sekelas TVRI nayangin channel dc dibandin
prediksinya ga terbukti, mendung cenderung cerah malah. Percuma deh pake alat canggih mahal2 tapi malah zonk. :D
genre ini termasuk ke satir humor bukan sih? mungkin bukan satir juga ya, tapi lebih kepada realita yang terjadi di masyarakat jaman sekarang... well apapun selera humornya, yang penting tetap pada prinsip "tertawalah sebelum tertawa itu dilarang" -warkop dki :D :D
emang bakal terjadi hal-hal kayak disebut diatas misalkan karyawan suami-istri disatu kantor/lingkungan
Henahito oh gitu ya. Cepet sembuh dan tetep semangat gan, penyakit bukan penghalang untuk terus berkarya :D hehe
pencetus uang kertas dan sistem perbankan menggelar slogan dengan menyatakan bahwa "the winners take all"
work-life balance wajib ditegakkan zaman sekarang ini, banyak orang diluar sana ga bisa ngejalanin hobi (sarana penghilang stres) karena tuntutan pekerjaan dan mengejar cita-cita. hiks
"Ia harus meregang nyawa ditangan dua orang pria, yang satu mantan dan yang satu lagi pacar barunya." -berita ade sara typo tuh. seingat ane mantan pacar (cowo) sama pacar barunya (cewe). bukan dua orang pria, masa mantan pacarnya gay? wkwkwk