ribet banget ya gan urusannya, dokumennya aja udah ribet, apalagi birokrasinya. surat ijin menikah dari orang tua. lah iya kalau bahasa Jepang, orang imigrasinya ngerti. kalau disuruh translate lagi ke bahasa Indonesia, gimana lagi tuh. apalagi harus yang sworn (tersumpah). ckckckc,