Menunggu series under 10jutaan dengan kualitas kamera yang stabil untuk video sih, semoga 2020 - 2021, para developer sudah mulai ke arah sana. :hammer
2 minggu setelah kejadian itu gw nggak pernah mimpi atau bertemu si bapak dengan pakaian ingin ke masjid tersebut. Selama itu juga gw nggak ngalamin tiba-tiba pingsan atau bahkan hidung berdarah saat tidur, tapi gw kadang masih bisa ngeliat si mbak yang ngintip dari jendela rumah kosong itu. Gw m...
"sudah berapa lama aku di rumah sakit bu ?" Tanyaku sebelum suapan terakhir "Seminggu kamu di rumah sakit nak" kata ibu "Maaf ya bu, sudah buat ibu sedih" gw merasa sedikit bersalah karena sudah bikin ibu khawatir "Kamu tuh kenapa sih za ?" Tanya ibu karena
Kamu ada waktu ? Nggak, aku hanya mau bertemu... Kalau tak sempat, beri aku tau... Bukan, setidaknya ku lihat wajahmu... Boleh, mau jam berapa ? Nanti aku paksakan juga tak mengapa... Kamu sedang apa ? Boleh, asal berkabar jangan lupa... Iya, ku dengar juga begitu... Entahlah, saat ini semua tak t
Sedikit tentang gw dan apa yang terjadi dengan gw, dan biar nggak terlalu lebar jarak antara cerita ini dengan sebelumnya, mungkin perlu sedikit info tentang gw. Slice of L.I.M.I.T.S Saat ini gw udah duduk di bangku sekolah dasar, jarak dari rumah ke sekolah saat ini sekitar 25 menit berjalan kaki
Mungkin benar sih, kalau banyak alasan para pengusaha atau scientist Indonesia lebih milih kerja di luar negeri, sudah terlalu bobrok birokrasi di negara sendiri. :hammer :batabig
"zaa, udah siap berangkat ?" Teriak ibu dari dapur "Sebentar bu, ini masih siapin buku pelajaran" teriak gw "Cepat! Nanti telat!" Kemudian gw bergegas untuk pakai sepatu, karena sepertinya sudah setengah dua belas siang. "Aku berangkat, assalamualaikum bu!"
Tertinggal di bukit Dieng... Kenangan ku seperti kapal oleng... Aku ingat, aku bawa minuman kaleng.. Setelah itu kita tertawa sepanjang lereng... Kamu apa kabar ? Sudah lama tak berkabar... Mungkin pesonanya sudah tidak ditebar... Sudah bahagia, itu yang ingin ku dengar... Aku kembali kesini untuk
"za, lo udah selesai ngerjain PR matematika ?" Tanya ardi "Udah, gw kan selalu ngerjain PR kalo pulang ngaji, baru tidur" jawab gw santai Kita sedang jalan berangkat ke sekolah, hari ini kita janjian berangkat biar nggak sendirian, biar nggak sepi aja kalo di jalan. Ardi ini ti
Dunia berputar pada porosnya... kenangan berpusat pada polosnya... Kita hanya berpaling sekuatnya... Semakin jauh, semakin tak berdaya... Lucunya, itu tidak untuk diulang... Cukup dijaga agar tidak benar hilang... Seperti ingatan melayang-layang... Mudah pergi, mudah datang... Sedang sendu dalam m
*TETTTT *TETTTT Bel tanda istirahat berbunyi, Gw, naya, ardi, rani, anto, fatma udah siap buat ke rumah rani. Kita semua masukin buku-buku ke dalam tas biar nggak berantakan di atas meja. Pas mau jalan keluar kelas, riyan dan mutia nanyain kok tumben kita semua kompakan mau istirahat bareng, teru...
13.50 di bandara... Ku kabari kau sebelum mengudara... Sudah lama aku mengembara... Aku ingin bertemu segera... Wanita berambut pendek, duduk sendiri... Itu kamu, aku pun menghampiri.. Hai cantik, aku dihadapmu berdiri... Dekapmu selalu membuat hati menari... Ku dengar cerita sepanjang jalan pulan
"Manusia diciptakan sebagai Khalifah atau pemimpin di dunia ini, setidaknya mereka punya hak untuk memilih hidup mereka dan mengikuti kehendak masing-masing. Banyak hal yang terjadi di kehidupan, ada senang, sedih, canda, tawa, bahagia, sengsara, jatuh dan bangkit. Itu semua ditakdirkan untu...
Hari ini gw sudah memasuki tahun ke enam. Yup, gw udah masuk kelas enam SD. Kelas yang gw tempatin ini ada di gedung B, bersebelahan dengan 2 sekolah lain, kelas gw ada di dekat tangga ke bangunan atas sekolah lain. Murid yang sekelas dengan gw ini dipilih oleh wali kelas, katanya diseleksi berda...
Pagi itu kala mentari mengucap salam... Aku yang masih lelah karena semalam... Teringat rindu mu yang sangat mendalam... Kau cukup diam, aku paham... Rindu yang terbendung telah menyeruah... Aku bisa tau itu, wajahmu memerah... Setiap sudut tak bisa tak ku singgah... Tidak membiarkan aku mengalah..
"itu za, parah, serem banget" kata riyan agak sedikit kencang dan mengundang perhatian lainnya Kemudian yang lainnya mendekat ke arah riyan dan toni, karena mereka terlalu mencolok. "Coba liat dari kolong gitu, katanya bisa" celetuk adi, temen kelas gw Dan temen lain mencoba,