kretekkretek AG ini gak ada yg tampil full kecuali tim kecil macam Bangladesh, Taiwan. Krn bagi mereka ini ajang bergengsi. Dan ada juga Korea Selatan yg paling serius krn mereka ingin menghindari wajib militer. Untuk tim lainnya ada Vietnam dan Korea Utara. Liga mereka fleksibel, lebih mempriori...
ancientforce manggil Robi Darwis buat spam throw in tapi yg dipanggil kuntet2. :lehuga Tapi seperti yg agan bilang banyak pemain U24 yg dapat dipanggil dgn mudah tanpa harus maksa minta lepas. Misalnya pemain2 PSIS, Persebaya, Bali United, Persikabo, Bhayangkara, Rans United, PSS Sleman. Mereka ada
Safri hokynya sangat tinggi. Bukan hanya lolos krn keberuntungan tapi dgn menjadi peringkat 3, kita juga terhindar dari Korea Selatan. Setidaknya menghadapi usbekistan jauh lebih baik daripada Korea Selatan yg full tim
Klo kirigistan menang peluang kita lebih besar. Tapi klo kalah atu seri poin kita 0 dan -1 gol, krn lawan Kirgistan gak dihitung. Tapi klo kirigistan menang, kita puna 2 gol
Baimtetsu211984 nah itulah yg ku maksud. Orang2 cenderung melihat beberapa kesalahan daripada banyak peran yg dimainkannya.
Korut itu sebenarnya biasa aja. Mereka sebanding dgn Vietnam dalam gaya bermain pun. Pemain kita juga cukup nyaman pegang bola, tapi strategi sangat monoton. Lawan kirigistan pun menang krn gol skema individu . Kadek arel sudah tiga pertandingan tapi IS gak berani mainkan dia sebagai starter padaha
tillian.pearson bro klo loe pernah main bola pasti tahu resikonya. Disaat bola dalam jangkauan sleding umumnya kamu akan ragu untuk melakukan tekel, ragu sedetik aja kaki yg kena dan bisa berakibat kartu merah. Gak semudah yg kamu bayangkan.
tillian.pearson sikoktenan jelas levelnya berbeda. Tapi yg gw jelaskan ini adalah level asnawi untuk ukuran kita.
tillian.pearson sikoktenan iya kan gak semua pemain Berani lakukan tekel krn beresiko pinalti. Butuh mental yg kuat untuk melakukannya.
PneumonoCyclone memang idealnya pertandingan timnas jangan terlalu sering di GBK. Biar atmosfer tetap terjaga. Sebenarnya gw berharap di balikpapan krn jarak ke Brunei dekat jadi gak akan terlalu cape nanti. Bagi org2 sana pertandingan timnas di sana sangat langka sehingga kemungkinan tiket menjadi
Kenapa Asnawi selalu diberikan kepercayaan oleh pelatih meskipun permainannya agak kasar? Terkadang bahkan dia mendapatkan kartu merah dan kerap salah passing. Dan anehnya, Asnawi menjadi incaran klub kasta utama Korea dan punya menit bermain tinggi di dua klub berbeda di kasta kedua mereka. Lantas
Nguyen meskipun manggil pemain muda tapi jarang dimainkan. Contohnya AFF U23. Indonesia sendiri memainkan Ragil, Kadek, Arkhan sekaligus dan sering menjadi starter. Tapi pelatih Vietnam biasanya memainkan pemain muda di menit2 akhir. Contohnya pas final AFF U23. Gak seperti yg digemborkan media.
Sekarang gw tau kenapa taufany di coret STY, sebagai gelandang serang, dia serba nanggung. Kurang kreatifitas dan gak jago di lebih dari satu posisi. Bandingkan dgn Arkhan Fikri yg dulunya selalu kena hujat, dia terus progresif. Masi 18 tahun tapi setidaknya dia punya daya jelajah tinggi dan visi y
Coba bayangkan. Andai kualifikasi AFC U23 yg latih IS. Turkmenistan mainnya gak jauh beda dgn China taipe tapi Turkmenistan lebih power dan unggul postur. Gak ada jaminan tuh bule2 dipake IS. Mungkin kita akan berakhir sama dgn Asian games.