Setengah ingin Setangkup ragu Kamu Di balik cermin itu Menjerat dengan senyum Luruh takutku oleh pinta Benarkah...? Entah... Masih saja tanya Berupa-rupa ... ...
Saat tidak ada lg yg bisa ku cinta selain kamu. Dan kamu tidak bisa memberikanku kesempatan. Itu berarti Tuhan tak menginginkanku untuk bahagia. Apa selalu seperti ini? Jika memang seperti ini cinta hanya fatamorgana. Kesemuan yg sengaja Tuhan ciptakan. Untuk apa ada yang nama ny cinta saat orang...
Aku punya setengah percaya dan setengah curiga Yakin kusatukan sebagai cinta Aku punya setengah ragu dan setengah cemburu Yang kusatukan dan kusebut rindu Aku melepasmu dengan percaya Kembalilah tanpa membuatku curiga Aku mengijinkanmu pergi dengan rindu Pulanglah tanpa membuatku ragu dan cemburu
tak pernah pergi? sesekali kau pergi. kemudian kembali. semaumu sendiri atau ini memang kehendak Ilahi? yang tak pernah pernah pergi, yang tak pernah kembali berdiri diantara dua sisi hanya berdiri tanpa kau lewati. sesaat hilang dan kemudian datang jika memang dunia kita yang tak sama, mampukah
Kau tanya yang kuinginkan? Hanya satu..., pintu kemana saja! Benar..., milik si doraemon Jangan tertawa...! :malus: Kau tahu aku memang pemimpi Selalu bermimpi Bisa melihat dan memelukmu Setiap pintu itu ku buka Lalu berlama-lama bermanja dipelukmu Itu saja...! Kau mau wujudkan inginku? Beri aku sa
Bukan tentang kemilau senja Atau sempurnanya larik bianglala Hanya tentang tanya hati Tentang yang datang dan tak pernah pergi...:rose:
bagaimana-pun juga segala sesuatunya berkaitan. ada kala-nya aku dan kamu di hadapkan pilihan penuh tanya. jika bagaimana tidak menemukan titik bagaimana. dapat di pastikan segala tanya tentang kita akan tetap bagaimana. bagaimana-pun juga salam kenyal ya. :malu: Salken juga, agan...:malus mog
:bingung: Bagaimana? Tidakkah seharusnya aku yang bertanya? Mengapa tak kau jawab saja? Atau memang ini retorika? Bagaimana? Kau ini bagaimana? Atau... aku yang harus bagaimana? Bila cuma saling bertanya Lalu dimana ada jawabnya? Akh..., ini bagaimana...? :bingung: :ngacir:
wah bahasa nya tinggi bgt gan ane gk ngerti:hammers :) siang agan..., makasih sdh singgah, monggo berbagi, agan bisa coba tulis karya agan di sini...:) ★★★★★★★★★★★★★★★★★★★★ Secangkir kopi Sebungkus roti Aku ikut meniti hari Bayangmu masih menghantui Detik
setangkup asa tidak akan tenggelam dengan mentari karena asa ini akan menyapa setiap mentari bertatap dengan mesra kepada dunia aku tidak akan melempar dan berlari karena asa ini akan mencintaiku dalam bentuk kekaguman karena pembuktian cinta diisyaratkan oleh waktu Dan di sinilah aku terpa
Begitu saja Waktu berhenti mengajakku berseteru Diantarkannya senyummu Tiba-tiba Menguap inginku dalam doa Lalu menjelma kembali s'bagai asa Bagaimana harus kuterjemahkan semua pertanda Bila semua hanya bernama 'nyaris saja' Benarkah pintaku tak sewajarnya Atau..., ini hanya kebodohanku saja...?
Seperti air mengalir Akankah sampai ke hilir? Atau kandas sebelum akhir? Lelah aku bertahan Pada bahtera tanpa tujuan Terhanyut arus tanpa haluan Terlintas ingin menepi Melepasmu pergi sendiri Lalu senyummu mengisi hari Terpuruk ku di sini Pada hati yang tak bisa pasti Pada rasa yang tak bisa mat
Pernahkah kita berpikir bagaimana bila kita tak pernah berjumpa? Apakah semua akan tetap sesempurna ini? Apakah semua akan tetap seindah ini? Pernahkah kita berpikir tentang alasan kita berjumpa? Apakah semua kebetulan? Apakah semua sudah digariskan? Setelah semua ini, seharusnya kita berpikir ten
masih heran kenapa cc bisa buat puisi sebagus itu, suka kagum kalo baca puisinya, cc apa tips nya dong haha, pengen jago kaya cc :kagets::malus agan bisa aja..., cc belum jago, yg bikin trit di forum ini jago semua...:o cc cm sekedar iseng sj, monggo bagi karya agan di sini, biar rumah cc nggak t...
aku hanya gelap dalam cahayamu aku tidak bisa bercermin karena dalam gelap pun aku curiga siapa diriku dari pantulanmu jadi keraguanmulah yang menjadi cahaya selama ini persepsiku akan cahayamu ternyata hanya dinding keraguan pergilah !! dan biarkan gelap dan kelam menjadi saudaraku hingga akhi
sanjunganmu terkadang membuatku lupa siapa aku aku seorang asing bagimu yang terlalu berani mengumbar cinta tanpa peduli siapa orang yang memegang kunci hatimu satu hal yang perlu kau tau jika seseorang selalu berbohong lewat ucapan maka ajaklah ia membuat suatu puisi puisi mencerminkan isi hati p
Rinai gerimis, senandungkan harmoni manis Saat semua luluh dalam angan dan hangatnya kenangan...:o Seperti biasa, tak pernah ia gagal mengantar ingatanku hijrah, pada seribu kenangan yang berebut singgah... Hei..., jangan cemburu..., itu tak pernah bukan tentangmu...:kiss
saat kumencoba merenung ditengah kesendirian aku selalu terbayang senyumanmu yang lembut kuingin pertemuanku denganmu nanti menjadi awal yang baru diantara rinduku dan asaku Beri tahu aku, satu hal saja Yang akan membuatku mampu menepikanmu Sedang setiap yang kulihat Memberiku kisah tentangmu B
Aku teringat ucapan para tetua Bahwa saat kita kehilangan, kita akan sakit Tetapi kita akan pulih dan bangkit Waktu memang akan memulihkan Hanya kita yang terbatas dalam memahaminya Kita hanya bergulat dalam ketidaktahuan Waktu, dia yang berhasil memulihkanku Hanya aku yang belum bisa memetik sar...
sampai akhir dimana aku bisa berdiri dimana separuh nafasku bisa berhembus disampingmu saat dunia mencoba menolak perasaan ini aku akan tetap mengatakan aku mencintaimu sejak dari dulu hingga semua hilang saat mama dan papa larang kita untuk bercinta hingga diriku dan dirimu halal untuk menjadi sat