Perasaan hak publik utk melihat akuntabilitas calon penjabat lebih utama dibanding uu yg baru itu, kok bisa malah menabrak hak2 dasar masyarakat dalam memilih calon pemimpin yg transparan dan jujur
stuckonyou32 mars perindo masih bisa mute/ganti channel, lah ini di bioskop yg tiketnya udh beli sendiri masih dipaksa liat video propaganda
misal ada 1 pesawat F35 dari RAAF wara-wiri di langit papua, apakah tni-au/indo punya cara dan senjata utk menjatuhkannya ? :bingungs
ini kalo beneran australia yg supply senjatanya pasti jauh lebih modern & canggih dari kepunyaan TNI skrg
emg udh dijadikan target ama TNI sebagai contoh biar warga sipil jgn main2 dgn ranah militer, apalagi skrg yg punya power mantu orba ya pasti metode yg digunakan ga akan jauh beda
"Pitik Tarung Sak Kandang" musuh terbesar bangsa ini bukan ancaman dari luar tapi sifat-sifat ketamakan dari bangsa sendiri yg sudah terlanjur jadi budaya keseharian
sammyceng demo itu bentuk kebebasan berekspresi, selama sudah punya hak bersuara secara politik maka tidak boleh dilarang walaupun status masih pelajar, kalo ada peraturan yg melarang itu artinya peraturan tersebut yang melanggar HAM
gremory.1 selama sudah punya hak utk ikut pemilu maka sah juga utk ikut demo ga bisa pake alesan provokasi anak dibawah umur segala