sinar304 karna anu gan, skrg kualifikasi banyak menitik beratkan di minimal lulusan SMA/K/sederajat.. drpd dia tebar2 tablet/puyer.. ya mending penggratisan ini. nanti tebar tablet/puyer eh kepepet BU, dijual..
pelapor menyebut ini parodi, mbak nana mengkategorikan ini sebuah treatmen agar narasumber tergelitik untuk segera men-smash treatmen tsbt.. apakah disini bisa ditarik kesimpulan? bahwa sebenarnya dalam pers itu banyak inovasi dan cara untuk mengundang narasumber hadir..?
saya kira aneh.. anehnya tuh terus, kira2 nih kalo turun ke jalan semua, perubahan apa yg bakal terjadi, selain gencarnya penyebaran wabah akibat kerumunan ???
gan gan gan, apakah ini tergolong teknik marketing black campaign? biar pada penasaran terus nyari2 tokoh2 yg dimaksud?