Meninggal bukan karena dirudapaksa itu memang karena luka kecelakaan yang tidak cepat ditangani. Tapi... Ane bingung, mau komen maki-maki penjahatnya atau gimana. Yang jelas, itu penjahat kenapa dilahirin ya :capedes
Kalau mau berangus para tikus di negeri ini, didik anak-anak kita untuk lebih mencintai kebenaran. Sekolahkan yang benar. Masukkan ke pemerintahan. Bikin / peraturan yang tegas tidak kompromi. Basmi para tikus perlahan. Bangun hukum yang adil.
Tak cukup hanya dari mendengar tapi mesti ada bukti konkretnya. Harus ada penyelidikan lebih mendalam.
Liat anak kecil yang masih SD berdada besar, montoq gimana? Kalau cuman liat anak kecil tapi engas? Waspaladah waspaladah
Maafkan saja gan Kalo sampai melakukan kekerasan tentu tidak dibenarkan, apalagi menghilangkan nyawa orang lain. Perbuatan demikian bukanlah wewenang siapapun di bumi, yang berhak menentukan ialah Yang Maha Kuasa. Berlapang dada di saat marah akan menghantarkan kepada kebaikan.
Kirain bikin sendiri tuh memang nyemen sendiri, pasang bata sendiri nembok sendiri :hammers Btw, Hebat lu gan dah bisa punya rumah sendiri :2thumbup
T Kalau mau ngelamar tinggal dateng temuin orang tuanya apa salahnya sih Herman, hal kayak gitu dibikin ribet
Seharusnya dia bisa siasati dengan "tidur" atau "otaknya berselancar" tapi yang positip. Menurut ane tanggung jawab sama haknya sdh seimbang. Dapat hak 3400 dollar dengan tanggung jawab cek 20-30 email per hari dan bisa diselesaikan dengan baik. Tapi ya kembali lagi ke pribadi...