Insya Allah benar gan :) karna Allah memerintahkan kita untuk mentaati Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, salah satunya ialah tidak memberontak kepada pemerintah walaupun pemerintahnya itu dzalim http://c00022506.cdn1.cloudfiles.rackspacecloud.com/4_59.pngHai orang-orang yang beriman, taatil
= INILAH WAHHABI SESUNGGUHNYA = Wajib diketahui oleh setiap kaum Musimin dimanapun mereka berada bahwasanya firqoh Wahabi adalah Firqoh yang sesat, yang ajarannya sangat berbahaya bahkan wajib untuk dihancurkan. Tentu hal ini membuat kita bertanya-tanya, mungkin bagi mereka yang PRO akan merasa mar
Sering terjadi diskusi atau debat tentang boleh dan tidaknya seorang da’i yang menjelaskan masalah bid’ah dimajlis majlis ‘ilmu dan tentu saja debat ini terjadi diantara para pendukung sunnah melawan pendukung bid’ah, simpatisan atau para da’i yang gandrung dengan bid’ah-bid’ah yang...
Manfaat Mengikuti Sunnah Oleh Syaikh Abdullah bin Hamud Al Farih -hafizhahullah- Wahai saudaraku yang ku cintai, manfaat dari mengikuti sunnah itu banyak. Diantaranya: Pertama, menggapai mahabbatullah (kecintaan Allah) Mendekatkan diri kepada Allah Azza Wa Jalla dengan melakukan berbagai hal yan
assalamualaikum gan beberapa hari yang lalu di masjid dekat rumah dibongkar warga melakukan doa istigotsah pada malam sebelum pembongkaran masjid pertanyaan saya bagaimana Hukum Istigotsah tersebut? termasuk bid'ah bukan? wa'alaikumussalam warahmatullah, bismillah jika beristighosahnya kepada
Assalammu'alaikum TS Barakallahu fik untuk thread nya sangat bermanfaat:thumbup jangan lupa mampir ke thread http://www.kaskus.co.id/thread/000000000000000016840484/syarah-aqidah-ahlus-sunnah-wal-jamaah-manhaj-salaf/ Posted with kaskusBetaQR
Bid’ah Bukan Dalam Urusan Dunia “Dikit-dikit dibilang bid’ah, dikit-dikit bid’ah? mau baca surat Yasin tiap malam Jumat dibilang bid’ah, mau dzikir 7777 kali tiap malam Rabu Pahing dibilang bid’ah, ini bid’ah, itu bid’ah. Kalo begitu pergi haji pake unta aja kayak zaman Nabi, pesawa
Imam Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah rahimahullah berkata: "Setiap pembagian yang tidak diperkuat dengan Al-Kitab dan As-Sunnah atau kaidah-kaidah syariat, maka ia adalah pembagian yang batil dan wajib untuk dibuang. Pembagian ini adalah dasar dari dasar-dasar kesesatan." (Shawa'iq Al-Mursalah
kalo mengangungkan / memuliakan / memuji Rasulullah SAW dengan perbanyak shalawat boleh gan? sangat boleh gan, yg tentunya tetap memperhatikan rambu2 sya'riat agar kita bisa sesuai membaca shalawat seperti yang Rasulullah shallallahu 'alaihi wassallam inginkan :) Posted with kaskusBetaQR
Bismillah Imam An Nawawi rahimahullah memang terpengaruh oleh Aqidah Asy'ariyyah, bukti sudah jelas dalam kitab Syarah Shahih Muslim karena Beliau tidak banyak mendalami masalah Asma’ wa Sifat, sehingga banyak terpengaruh dengan pemikiran Asy’ariyyah yang berkembang pesat di zamannya. , namun I
Ketaqwaan yang dilakukan akan menghasilkan buah, diantara: Pertama: orang yang bertaqwa akan dicintai Allah Allah subhanahu wata’ala berfirman: بَلَى مَنْ أَوْفَى بِعَهْدِهِ وَاتقَى فَإِن اللهَ يُحِب الْمُتقِينَ “
Dari Yusuf bin Asbath ia berkata, saya mendengar Sufyan Ats Tsauri berkata : “Jika kamu mendengar berita bahwa di belahan bumi timur ada seorang Ahli Sunnah dan di barat ada seorang Ahli Sunnah, kirimkanlah salam buat keduanya dan doakan kebaikan untuk mereka! Sungguh alangkah sedikitnya Ahlus Su
Mohon maaf ya tadz....tafsir dari Ibnu Jauzi Al Hanbali dalam kitabnya yg berjudul Zaadul Masir Fii Ilmi Qur'an...dikatakan bahwa itu bukan 2 mata tapi bermakna penglihatan dan pengawasan Allah.. Nih tafsir nya...{ تَجْري بأعيْننا } أي: بمَنْظَرٍ ومرأىً مِنّا
Imam Asy-Syafii rahimahullah berkata: حُكْمِي فِي أَهْلِ الْكَلَامِ أَنْ يُضْرَبُوا بِالْجَرِيدِ وَيُحْمَلُوا عَلَى الْإِبِلِ وَيُطَافَ بِهِمْ فِي الْقَبَائِل وَالْعَشَائِر ، ...
Yg dimaksud mata dan tangan di ayat mutasyabihat tsb bukanlah dimaknai scara dzhohir atau hakiki akan tetapi dima'lumi bahwa kata tangan dan mata tersebut ada di ayat tersebut akan tetapi makna dan kaifiyat nya hanya Allah yg tahu. Memang benar sangat jelas di ayat mutasyabihat tersebut tertulis
Nih ane coba jelasin lagi ya.. Allah Maha melihat --> karena apa ?...karena sifat al bashir dan kaunuhu bashirun.. Allah maha melihat bukan karena Dia punya mata layaknya manusia yg punya mata. Nah justru kesalahan fatal di salafi adalah memahami mata, tangan itu secara hakiki.. Sahabt
mohon maaf sebelumnya ya tadz, komen antum ini bernada apa yg ane posting dan tanyakan itu jauh dari pemahaman rasulullah...sebenarnya ane cuma menguji tingkat pemahaman logika manhaj salaf dalam konsep ketuhanan nya.. how could be,,there is something sit, but not sit ?.. ane tahu maksud antu
Mohon maaf sebelumnya ya ustadz tompel..Apa yg ane bold dari tulisan ente itu sangatlah mengganggu pikiran ane. Bagaimana bisa dimengerti bila istiwa yg dimaknai secara hakiki yaitu duduk dipahami sebagai bukan sembarang duduk... Kalau memakai ilmu logika, konsep "duduk tapi bukan duduk&quo...
Ane masih penasaran..,maksud ayat Thaha ayat 5.. arrahmanu 'alal arsys istawa.. Dalam ayat di atas, huruf jar atau kata depan "'ala" itu dipahami sebagai suatu makna yg hakiki atau majazi ?. Arti dari huruf jar " 'ala " adalah di atas.. Apakah kalimat ayat thaha ayat 5 bisa d