Hari pertama Campus League Regional Jakarta 2025 Selasa lalu 26 November 2025, langsung memperlihatkan satu pesan jelas dari sang tuan rumah, yang datang bukan untuk mengisi turnamen, mereka datang untuk menguasainya. Baik tim putra maupun putri sama-sama membuka perjalanan di FIKK UNJ GOR dengan kemenangan besar yang mengirim sinyal kuat ke seluruh kompetitor bahwa Rawamangun adalah wilayah mereka.

Di laga putra Grup D, UNJ tampil dengan energi yang tak terbendung. Sejak menit awal, tekanan demi tekanan mereka lancarkan tanpa memberi ruang bernapas bagi UIN Jakarta. Dukungan penuh dari tribun tuan rumah membuat tempo pertandingan semakin liar yang kemudian dimanfaatkan UNJ dengan sangat baik. Gol pertama hadir pada menit ke-13 lewat sepakan tajam Muhammad Fariz Dwiputra, sebelum Fawaz Fauzan menggandakan keunggulan menjelang turun minum.

Jika babak pertama menggambarkan dominasi, babak kedua menunjukkan kedewasaan. UNJ tak sekadar menyerang, mereka mengontrol seluruh ritme pertandingan. Fariz kembali mencetak gol, disusul rentetan finishing dari Muharam Baihaqi dan Alwan Nabil Tectona. UIN sempat memperkecil skor lewat Pandu Pangestu Satrio, namun UNJ merespons dalam hitungan detik. Baihaqi menutup kemenangan dengan hattrick mematikannnya, memastikan skor 7-1 untuk kemenangan UNJ dan tiga poin pertama di babak grup dengan mantap.



Tak kalah hebat, giliran skuad putri UNJ yang unjuk diri di Grup F. Meski dengan gaya bermain berbeda, ceritanya tetap sama, gaya permainan UNJ yang terlalu rapi, terlalu cepat, dan terlalu percaya diri di kandang sendiri membuat lawannya kesulitan. Arlince Tuan memimpin aliran serangan yang membuat UKI Putri dipaksa bertahan sejak menit pertama. Tekanan itu akhirnya pecah lewat gol keras Salma Legistiani pada menit ke-12, sebelum Novia Ramadani menggandakan keunggulan empat menit kemudian.

Babak kedua berjalan dengan pola yang familiar UNJ Putri terus menggempur tanpa menurunkan agresivitas mereka. Di babak ini Ade Flora mampu memperlebar skor menjadi 3-0, lalu Salwa Fathya menutup malam dengan gol keempat yang membuat tribun kembali bergemuruh. Skor akhir 4-0 bukan sekadar kemenangan, tapi juga momentum awal bagi tim asuhan Nur Firtianto ini, yang ingin melangkah sejauh mungkin di Regional Jakarta.

Dua kemenangan besar di dua kategori pada hari pembuka membuat UNJ tampil sebagai tuan rumah yang bukan hanya siap bertanding, tetapi siap mendominasi. Dari intensitas permainan, eksekusi taktik, hingga mental bertanding semuanya menunjukkan bahwa walaupun Campus League Regional Jakarta baru dimulai, namun UNJ sudah lebih dulu mengambil sorotan. Keduanya kini berada nyaman di puncak grup, memberi peringatan pada lawan berikutnya untuk siap-siap melewati Rawamangun yang sedang panas-panasnya.