mobilman.id
TS
mobilman.id
Nih Ciri-Ciri Aki Mobil Sudah Mulai Soak

Aki mobil adalah salah satu komponen penting dalam kendaraan bermotor, termasuk mobil. Fungsinya adalah menyediakan listrik untuk menghidupkan mesin dan memberikan daya pada sistem listrik mobil.

Sayangnya usia aki mobil kurang bisa diprediksi. Kadang mampu bertahan 2 tahun, atau hanya bisa dipakai 1 tahun saja. Apabila aki sudah rusak, pastinya tidak akan mampu menghidupkan mesin mobil. Hal ini sangat menyulitkan pengguna. Apalagi saat berada di tempat yang tidak memadai.

Dalam artikel ini kami akan membahas apa yang menyebabkan aki rusak, beserta ciri-cirinya. Agar Anda dapat menghindari kesulitan akibat kerusakan aki.

Namun, sebelum itu, ada baiknya kita mengenal jenis-jenis aki. Tidak semua aki mobil diciptakan sama. Ada beberapa jenis aki mobil yang berbeda yang dapat Anda temukan di pasaran.

Aki Asam Timbal (Lead Acid Battery):
Aki asam timbal adalah jenis aki mobil yang paling umum dan banyak digunakan. Aki ini terdiri dari sel-sel asam timbal yang terendam dalam larutan asam sulfat.

Kelebihan utama aki asam timbal adalah harganya yang relatif murah dan tersedia di banyak tempat. Namun, aki ini cenderung berat, membutuhkan pemeliharaan yang teratur, dan memiliki umur pakai yang terbatas.

Aki Kering (Dry Cell Battery):
Aki kering, juga dikenal sebagai aki non-asam, adalah alternatif modern untuk aki asam timbal. Jenis ini menggunakan elektrolit yang terkandung dalam bentuk padat, seperti gel atau massa yang terimpregnasi.

Aki kering biasanya lebih ringan, lebih aman, dan lebih tahan terhadap kebocoran dibandingkan dengan aki asam timbal. Mereka juga memiliki umur pakai yang lebih lama dan dapat ditempatkan dalam berbagai posisi.

Aki Kalsium (Calcium Battery):
Aki kalsium adalah jenis aki asam timbal yang menggunakan piring positif dan negatif dengan kandungan kalsium yang tinggi. Kelebihan aki kalsium adalah tingkat penguapan air yang rendah, yang mengurangi kebutuhan pemeliharaan air tambahan.

KUMPULAN IKLAN MOBIL BEKAS DI MOBILMAN.ID:


TOYOTA FORTUNER

MITSUBISHI XPANDER

HONDA HR-V

Aki ini juga memiliki kapasitas pengisian ulang yang baik dan tahan terhadap korosi. Aki kalsium umumnya digunakan dalam mobil modern karena keandalannya yang tinggi.

Aki Gel (Gel Battery):
Aki gel adalah jenis aki kering yang menggunakan elektrolit berbentuk gel atau pasta. Elektrolit dalam aki gel memiliki konsistensi seperti jeli, yang membuatnya lebih tahan terhadap tumpahan dan kebocoran.

Kelebihan lain dari aki gel adalah kemampuannya untuk bekerja dalam berbagai posisi, serta memiliki umur pakai yang lebih panjang dibandingkan dengan aki asam timbal konvensional. Namun, aki gel cenderung lebih mahal daripada jenis aki lainnya.

Aki Lithium-ion (Li-ion Battery):
Aki lithium-ion merupakan jenis aki yang semakin populer dalam mobil listrik dan hibrida. Aki ini menggunakan kimia lithium-ion untuk menyimpan dan melepaskan energi. Kelebihan utama aki lithium-ion adalah beratnya yang ringan, daya tahan yang tinggi, dan kapasitas energi yang besar.

Aki jenis ini juga memiliki siklus pengisian ulang yang baik dan umur pakai yang panjang. Namun, aki lithium-ion lebih mahal daripada jenis aki lainnya.

Ciri-Ciri Aki Mobil Bermasalah
Nah, setelah mengenal jenis aki mobil, berikut ini kami berikan 5 tanda-tanda kerusakannya:

1. Mesin mobil kesulitan untuk dinyalakan:

Salah satu tanda pertama kerusakan pada aki mobil adalah ketika mesin kesulitan untuk dinyalakan. Mesin mobil Anda mungkin masih mampu menyala, tapi tenaga starter terasa lebih lemah dari biasanya. Hal ini biasanya menandakan bahwa aki mobil mulai kekurangan daya atau memiliki masalah internal.

Penyebab: Kerusakan internal aki, umur aki yang sudah tua, atau penggunaan aki yang terlalu sering pada kondisi terlalu rendah (deep discharge).

Solusi: Jika aki terlalu tua, mungkin perlu diganti dengan yang baru. Anda juga bisa mencoba menggunakan jumper kabel untuk memberikan daya tambahan dari aki kendaraan lain atau menggunakan charger aki eksternal untuk mengisi daya aki.

2. Cahaya indikator baterai menyala:

Banyak mobil dilengkapi dengan indikator baterai di dalam dashboard. Jika indikator ini menyala saat Anda mengendarai mobil, itu bisa menjadi tanda bahwa aki mobil mengalami masalah.

Penyebab: Daya aki yang rendah atau kerusakan pada sistem pengisian daya.

Solusi: Periksa kembali koneksi pada terminal aki untuk memastikan tidak ada yang longgar. Jika itu tidak membantu, bawa mobil Anda ke bengkel untuk diperiksa lebih lanjut oleh teknisi yang terlatih.

3. Performa lampu yang lemah:

Jika lampu depan, lampu rem, atau lampu dalam mobil Anda terlihat redup atau kurang terang dari biasanya, itu bisa menjadi tanda bahwa aki mobil mengalami masalah.

Penyebab: Aki yang kehabisan daya atau memiliki sel yang rusak.

Solusi: Anda bisa mencoba membersihkan koneksi pada terminal aki dan mengisi daya aki dengan charger eksternal. Jika lampu masih terlihat lemah, mungkin waktunya untuk mengganti aki yang rusak.

4. Aki yang bocor atau korosi:

Jika Anda melihat adanya bocoran cairan atau korosi pada aki mobil, itu menunjukkan kerusakan yang serius.

Penyebab: Proses oksidasi atau keausan yang parah.

Solusi: Jika aki terlihat bocor, segera bawa mobil Anda ke bengkel untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Jangan mencoba membersihkan korosi sendiri, karena bisa berbahaya. Teknisi yang berpengalaman dapat membersihkan korosi dan memastikan aki berfungsi dengan aman.

5. Pengisian aki yang tidak efektif:

Jika Anda memperhatikan bahwa aki tidak terisi penuh meskipun telah mengemudi dalam waktu yang cukup lama, itu bisa menunjukkan adanya masalah dengan sistem pengisian daya.

Penyebab: Regulator tegangan yang rusak, alternator yang tidak berfungsi dengan baik, atau kabel pengisian daya yang longgar atau rusak.

Solusi: Bawa mobil ke bengkel untuk diperiksa oleh teknisi. Mereka dapat memeriksa sistem pengisian daya dan melacak sumber masalahnya.

Menghadapi masalah dengan aki mobil adalah hal yang umum terjadi. Penting untuk memperhatikan tanda-tanda kerusakan yang mungkin muncul dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mendiagnosis dan memperbaikinya.

Jika Anda merasa tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup, selalu lebih baik untuk berkonsultasi dengan teknisi atau mekanik yang berpengalaman untuk mendapatkan bantuan yang tepat.


LINK ARTIKEL ASLINYA GAN

Diubah oleh mobilman.id 29-05-2023 09:03
jlampiskrim
iskrim dan jlamp memberi reputasi
2
2.1K
8
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Otomotif
Otomotif
icon
27.6KThread13.9KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.