indobotacademyAvatar border
TS
indobotacademy
Smart Hidroponik Berbasis Internet of Things




Setelah pandemi Covid-19 selesai, mulai banyak sektor usaha yang mulai bangkit kembali dari keterpurukan yang diakibatkan oleh pandemi. Kebangkitan tersebut ditandai dengan dimulainya berbagai aktivitas perekonomian oleh masyarakat.

Pertanian merupakan salah satu sektor perekonomian yang sejak dimulainya pandemi cukup terkena dampaknya, terlebih pada pasca pandemi segala harga kebutuhan manusia mulai naik karena dipicu kenaikan harga BBM.

Melihat berbagai permasalahan perekonomian tersebut, tim Pengabdian Universitas Ivet melihat sebuah solusi, yaitu pertanian hidroponik.

Alasan hidroponik memiliki potensi karena masyarakat mulai menyadari pola hidup sehat dengan mengkonsumsi sayuran segar. Selain itu, penanaman hidroponik juga tidak memerlukan lahan yang luas.

Gandeng Petani Hidroponik Kendal, Ciptakan Hidroponik Berbasis IoT

Untuk mewujudkan pengembangan perekonomian di bidang pertanian, Tim Pengabdian Universitas Ivet menggandeng petani hidroponik di Kendal. Dikutip dari laman suaramerdeka.com, Bapak Arif merupakan petani hidroponik yang telah memulai usahanya semenjak tahun 2018.

Profesi utama dari Bapak Arif adalah guru Non ASN di SMKN 6 Kendal, sehingga berbagai aktivitas di sekolah membuat perawatan tanaman hidroponik cukup kesulitan.

Berdasarkan permasalahan tersebut, Tim Pengabdian Universitas Ivet yang terdiri dari prodi Ilmu Lingkungan dan Prodi Sistem Teknologi Informasi menciptakan inovasi untuk solusi dari permasalahan yang dialami oleh Bapak Arif.

Inovasi tersebut adalah dengan penerapan teknologi Internet of Things(IoT) pada budidaya hidroponik milik Bapak Arif.

Internet of Thingsdipilih menjadi solusi karena dengan diterapkannya pada perangkat hidroponik, maka perawatan tanaman akan lebih mudah dilakukan. Hal tersebut karena perawatan tanaman hidroponik dapat dilakukan secara otomatis dan dari jarak jauh.

Keunggulan Budidaya Tanaman Hidroponik Berbasis IoT

Perangkat budidaya pertanian hidroponik yang berbasis IoT tersebut dilengkapi dengan berbagai sensor, seperti TDS, level meter, suhu air dan udara, serta pH meter.

Dengan dilengkapi berbagai sensor tersebut, kandungan nutrisi dan pH meter pada air media budidaya tanaman hidroponik dapat terpantau secara realtime. 

Apabila pH dalam air tidak sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan, maka dapat disesuaikan melalui jarak jauh menggunakan Internet of Things. Prinsip kerja tersebut sama dengan prinsip kerja sensor nutrisi.

Segala kemudahan tersebut akan sangat membantu petani hidroponik yang tidak memiliki waktu untuk memantau secara terus menerus kegiatan budidayanya, sehingga petani dapat lebih produktif.

Berbagai Manfaat Internet of Things Bagi Dunia Pertanian

Internet of Thingsmemiliki berbagai manfaat dan kegunaan pada sektor perekonomian, seperti pertanian. Penggunaan IoT tersebut dapat menigkatkan produktivitas hasil tani, serta memudahkan petani dalam kegiatan budidaya.

Berbagai manfaat IoT tersebut tentunya perlu dikembangkan lebih lanjut lagi, karena berpotensi tinggi bagi kemajuan teknologi dan perekonomian masyarakat.

Oleh karena itu, mulai saat ini sudah mulai gencar terkait pembelajaran di bidang IoT. Salah satu lembaga yang berkonsentrasi pada pengembangan talenta IoT adalah Indobot Academy.

BersamaIndobot Academy, kamu bisa mempelajari IoT dari dasar hingga mahir dengan menyenangkan. Yuk bergabung bersama kami!

Quote:


 


0
236
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pertanian Perkebunan dan Peternakan
Pertanian Perkebunan dan Peternakan
27.2KThread1KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.