sakpattanaAvatar border
TS
sakpattana
Jenis-Jenis Padi di Indonesia


Padi merupakan sumber makanan yang paling utama di Indonesia karena mayoritas penduduk Indonesia menjadikan padi sebagai makanan pokok (staple food). Oleh karena itu, padi di budidayakan secara maksimal agar bisa menghasilkan panen yang banyak dan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat di Indonesia.
Ada banyak sekali jenis padi yang di tanam di Indonesia. Akan tetapi, berbagai jenis padi tersebut bisa di klasifikasikan ke dalam beberapa kelompok berdasarkan pembagian tertentu.

Kelompok padi berdasarkan varietas

Berdasarkan varietasnya, padi bisa di kelompokan ke dalam 3 kelompok yaitu: padi hibrida, padi unggul dan padi local.

Padi hibrida saat ini merupakan varietas yang terbaik di antara ketiga jenis padi diatas. Padi hibrida hanya bisa di tanam sekali karena jika di tanam berulang-ulang alias menggunakan hasil panen sebagai bibit, maka kualitasnya akan menurun dan tidak sama dengan kualitas induknya. Bibit variesta hibrida juga merupakan yang termahal.

Padi hibrida bisa menghasilkan hasil panen dua kali lipat di bandingkan dengan padi lokal sehingga hasil panen akan lebih maksimal. Variets hibrida juga menghasilkan beras yang lebih wangi dan pulen.

Jenis varietas padi hibrida antara lain Intani 1 dan 2, Rokan, SL 8 dan 11 SHS, Segera Anak, PP1, H1, Bernas Prima, SEMBADA B3, B5, B8 DAN B9, Long Ping (pusaka 1 dan 2), Adirasa-1, Adirasa-64,  Hibrindo R-1, Hibrindo R-2, Manis-4 dan 5, Hipa4, Hipa 5 Ceva, Hipa 6 Jete, Hipa 7-10 11, MIKI 1-3, SL 8 SHS, SL 11 HSS dan Maro.

Padi varietas unggul mempunyai kualitas satu tingkat di bawah varietas hibrida. Padi jenis ini bisa menghasilkan hasil panen sebesar 8-10 ton per hektar. Dan hasil panennya bisa di jadikan sebagai bibit sehingga bisa di tanam berkali-kali tanpa ada penurunan kualitas padinya. Bibitnya pun lebih murah dibandingkan dengan bibit hibrida.

Beberapa contoh varietas padi unggul antara lain adalah Inpara 1-8, Inpago 1-5, Inpari 1-21, Inpari 31, Inpari 33, Inpari 34 Salin Agritan, dan Inpari 35 Salin Agritan.

Padi varietas unggul juga di kembangkan oleh pemerintah yaitu inpari 34 dan inpari 35. Padi ini mempunyai keunggulan yaitu tahan terhadap hama wereng coklat.

Yang terakhir ialah varietas padi lokal. Padi jenis ini hanya bagus untuk di tanam di beberapa daerah saja. Jika di tanam di daerah luar dari asalnya, maka hasil panennya tidak bagus.

Padi jenis ini produksinya hanya 7-8 ton per hektar dan rasa dari berasnya tidak begitu enak.

Jenis jenis padi lokal antara lain : Gropak (Kulon Progo), Indramayu, Dharma Ayu, Srimulih, Andel Jaran, Merong, Gundelan, Marong, Simenep, dan Ketan Lusi.

Kelompok padi berdasarkan beras yang di hasilkan

Berdasarkan hasil nasinya, maka kita mengenal ketan, padi wangi, padi pera dan padi pulen.

Padi ketan biasanya di jadikan bahan untuk pembuatan kue atau juga bubur ketan atau tape beras ketan. Padi wangi sesuai dengan namanya yaitu hasil nasinya akan mempunyai ciri khas. Padi pera biasanya di gunakan untuk membuat nasi goreng bihun dan tepung beras.

Beras pera di karenakan memiliki tekstur pera dan juga alan keras jika di masak menjadi nasi. Sedangkan padi pulen akan sangat enak ketika sudah di masak.

Kelompok padi berdasarkan cara budi daya

Yang pertama ialah padi Gogo. Padi jenis ini merupakan jenis padi yang di  tanamnya bukan di sawah tetapi di kebun atau ladang.

Kemudian ada juga padi rawa. Padi jenis ini yang kita temukan di banyak pesawahan karena di memerlukan lahan yang basah terus untuk bisa tumbuh dengan maksimal.

Demikianlah beberapa penjelasan tentang jenis-jenis padi yang tumbuh di Indonesia. Daftar atau list tentu saja masih panjang dan tidak akan muat untuk di bahas di sini. Akan tetapi semoga informasi yang ada di sini bisa memberikan manfaat kepada para petani.


Sumber
0
822
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.