• Beranda
  • ...
  • Health
  • Terungkap, Satu Penyebab Orang TIDAK TERLIHAT MANIS Lagi Seiring Bertambahnya Usia

Kokonata
TS
Kokonata
Terungkap, Satu Penyebab Orang TIDAK TERLIHAT MANIS Lagi Seiring Bertambahnya Usia

GanSis mungkin pernah mengagumi paras atau fisik seseorang. Pada usia 20-an tahun, dia terlihat manis dan imut. Usia 30 masih terasa ada manis-manisnya. Namun mendekati kepala empat, manisnya semakin berkurang hingga sulit mau bilang apa.
 
Penyebab
 
Banyak faktor yang menyebabkan seseorang tidak terlihat manis lagi, ya. Asupan makanan dan minuman, gaya hidup, penyakit dan lainnya. Kita coba bahas satu dari sekian penyebab itu ya, GanSis: asupan makanan dan minuman khususnya gula.
 
Konsumsi gula harian menurut standar WHO adalah 30 gram saja atau sekitar 7 takar sendok teh. Saat membuat minuman dengan menambahkan gula secara langsung, kita cenderung tahu batas. Hanya menggunakan 1 – 2 takar sendok the saja.
 
Lain ceritanya dengan minuman dalam kemasan. Apakah GanSis selalu membaca takaran gula dalam minuman kemasan? Langsung minum aja, kan. Itulah kesalahan sebagian besar orang. Terlebih minum beberapa kemasan sekaligus, tiap hari lagi. Konsumsi gula jadi tidak terkendali.
 

Tidak heran, seiring bertambahnya usia, bertambah pula berat badan dan timbul berbagai penyakit lainnya akibat kelebihan konsumsi gula. Diabetes misalnya. Dulunya terlihat manis, jadi nggak manis lagi meski ya, terkadang masaih ada manis-manisnya meski sedikit.    
 
Akibat
 
Rasa manis dari gula memang enak di lidah. Bikin good mood, kata sebagian orang. Apalagi kemasan minuman manis keren-keren. Jadi bangga menenteng mninuman kemasan manis itu.
 
Sayangnya konsumsi gula yang berlebihan akan menimbulkan dampak berikut ini
1. Cepat merasa lapar.
2. Tubuh cepat lelah serta kurang berenergi.
3. Bad mood, suasana hati jadi buruk.
4. Terganggunya siklus tidur sehingga susah terlelap.
5. Sering menganggap makanan terasa kurang manis.
 

Selain itu berbagai masalah kesehatan akan timbul seperti
1. Kelebihan berat badan atau obesitas
2. Masalah karies gigi.
3. Fatty liveryaitu menumpuknnya lemak yang berlebihan di hati.
4. Penyakit jantung.
5. Penyakit darah tinggi atau hipertensi.
6. Resistensi insulin, tubuh tidak bisa lagi merespon kerja insulin, penyebab diabetes tipe 2.
 
Solusi
 
Rasa manis dari gula memang enak di lidah. Bikin good mood, kata sebagian orang. Apalagi kemasan minuman manis keren-keren. Jadi bangga menenteng minuman kemasan manis itu. Sesekali atau tidak sampai melewati ambang batas konsumsi gula, boleh-boleh saja kan, ya.
 
Konten Sensitif

Konten Sensitif


Apabila GanSis suka makanan manis. Baiknya alihkan ke makanan manis alami. Misalnya buah-buahan. Cara lain, pandangi saja diri sendiri melalui cermin rautan zaman old.   
 
Memang nggak mudah sih mengendalikan diri dari keinginan mengonsumsi makanan dan minuman manis. Apalagi tersedia di sekitar kita. Gratis lagi, semisal ditraktir teman. Namun ingat selalu dampaknya jika berlebihan dan terus menerus.
 
Intinya kita coba kendalikan diri, yuk! Supaya seiring bertambahnya usia, manis-manisnya dalam diri itu nggak ambyar. Tetap ada, berkurangnya dikit aja.  



Sumber 1234
Foto dari IG ShaniJinanAlGazali dengan pengeditan
rifayeindrastridzimbenk
zimbenk dan 17 lainnya memberi reputasi
18
8.4K
86
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Health
Health
icon
24.6KThread9.7KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.