trifatoyahAvatar border
TS
trifatoyah
Hadiah Terindah Setelah Kenaikan Kelas


Berusaha untuk tidak meneteskan air mata, berusaha untuk kuat ...
Bukankah kalau mau naik kelas harus melalui ujian dulu?
Sampai ujian itu selesai dikerjakan
Baru itu namanya lulus ujian
Tinggal bagaimana nilainya
Aku akan tetap berusaha
Sekuat tenaga
Yang aku bisa

Ya Allah ... pemilik jagat raya ini
Yang mampu membolak-balikkan hati
Engkau adalah sebaik-baik penjaga
Maka jagalah mereka
Orang-orang yang aku cinta
Dengan penjagaan yang luar biasa
Penjagaan yang tiada tandingannya
Harusnya hati
Selalu bersyukur
Dengan berkali sujud
Memuji Asma terbaik
Yang yakin akan memberikan yang terbaik

Berusaha untuk tegar
Untuk baik-baik saja
Seperti kemarin dulu
Saat Engkau berikan hadiah terbaik kepadaku, juga pada orang-orang terdekatku ...
Hadiah yang Engkau berikan sungguh luar biasa
Tak mampu terucap dengan kata-kata
Air mata terus luruh
Menyapu wajah ini
Wajah yang penuh dengan debu
Saat malam menjelang pagi
Di sebuah bis kota
Dengan puluhan Zikir
Bahkan ratusan Zikir
Yang hanya memuji Asma-Mu
Pagi itu hati ini berbisik
Madinah aku datang
Dengan sepuluh jari jemari menengadah menengadah penuh harap
Bersama derap langkah menyongsong mentari pagi
Hadiah dari-Mu terlalu indah
Seindah bulan purnama
Yang tak akan pernah terlupa

Sayang ...
Sebentar lagi hari Aniversary kita
Doa-doa kita lantunkan pagi siang dan malam
Selalu berharap diberikan kesehatan pada jiwa yang tengah berjuang
Sesakit apapun yang kamu rasakan
Aku yakin akan bisa melewatinya
Bukankah semuanya akan baik-baik saja
Seperti pinta di sepertiga malam

Ini adalah hadiah terindah ...
Tengah dipersiapkan untuk kenaikan kelas kita
Yang harus kita terima dengan ikhlas
Dengan hati lapang dada
Walaupun sejatinya
Di sudut sana hati ini tetap gerimis
Kita akan menyambut sama-sama hadiah terindah itu
Kita akan kuat sama-sama
Melewati hari-hari itu
Jalan kita masih panjang dan belum terukur di mana tepiannya
Harapan kita masih sebesar gunung tinggi menjulang
Lihatlah bagaimana senyum buah hati kita
Menanti kembalimu
Menanti kedatanganmu
Bersama rindu yang membuncah
Di setiap waktu ...
Tak akan pernah jemu

Malam itu kupandangi wajahmu
Aku tahu ada getar gelisah dan sakit di sana
tapi seyakin ini keyakinanku
Kamu kuat
Sampai kamu masuk ruangan itu
Aku duduk sendiri
Ya benar-benar aku sendiri
Sepi ...
Air mata tak mampu kubendung lagi
tumpah melewati pipi
Baru setengah jam lamanya kamu di ruangan itu
Serasa berabad lamanya
Doa-doa terus kulangitkan
Untuk kebaikanmu

Alhamdulillah ...
Waktu itu pun tiba
Terlewatlah sudah semua
Dan kembali seperti semula


Pekalongan September 2022
Mencoba mengerjakan dengan setulus hati agar hasilnya tetap maksimal
Dan bisa naik kelas.
Untuk orang yang telah lama mengisi ruang hatiku.
Diubah oleh trifatoyah 22-09-2022 05:34
afx98Avatar border
indri507Avatar border
just.andiAvatar border
just.andi dan 8 lainnya memberi reputasi
9
1.8K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Poetry
Poetry
icon
6.1KThread5.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.