Sumber gambar: storypick.com

"Makanya, gue bilang juga apa?"

Pernah denger orang tua ngomong begini, gan?

Ya, ini adalah kalimat yang sering dilontarkan oleh orang-orang tua kolot dan merasa paling benar di muka bumi ini. Agak menyebalkan memang kalau ada orang tua yang merasa dirinya paling benar dan beranggapan bahwa dirinyalah yang pantas mengendalikan segala sesuatu.



Di sini ane gak mau menggeneralisasi ya gan, gak semua orang tua merasa benar sendiri. Ada juga kok orang tua yang open minded.Contohnya orang tua kandung ane yang lumayan terbuka sama semua keinginan ane. Luv you my parents.

Gimana dengan orang tua yang merasa paling benar? Dengan kata lain mungkin strict ya. Orang tua ini adalah orang yang memiliki pengalaman hidup cukup panjang. Boleh kita akui bahwa mereka hidup lebih lama dari kita anak muda, ada banyak hal dan pelajaran yang telah mereka ketahui.

Lantas apakah dengan begitu mereka pantas mendikte kita?

Orang tua seperti ini selalu merasa punya kapasitas dan punya hak untuk mengatur bagaimana kita hidup. Berbekal pengalaman masa lalunya yang mereka pikir masih relevan di zaman ini. Banyak hal yang berubah tapi mereka masih mempertahankan gaya pikir masa lampau.

Seperti kasus temen ane yang ingin punya kafe, tapi orang tuanya memaksa buat jadi polisi. Tapi temen ane tetep bikin kafe, tapi kafenya sepi karena satu dan dua hal. Tahu apa yang dikatakan orang tuanya, "Bapak bilang apa? Kualat sih kamu."

Kata "kualat" adalah kartu as mereka. Mereka pikir dengan umur mereka yang lebih tua, Tuhan membenarkan semua perkataannya. (Wait, Tuhan beneran ada? Wkwk) Dengan begitu, secara tidak langsung mereka membatasi ruang gerak dan ekspresi anak-anaknya.


Sumber gambar: yahoo.com

Mau tak mau, kita dituntut untuk sebijak mungkin menyikapi hal ini. Jika kita yang lebih muda dituntut bijak, mengapa para orang tua malah bersikap seperti anak-anak? Cara terbaik untuk mengatasi ini adalah membangun kepercayaan mereka dengan apa yang kita bisa.

Tapi bagaimana cara membangun kepercayaan, kalau mereka sendiri enggan mendengarkan kita?

Mulai sekarang stop meminta pendapat orang tua! Jangan buat mereka jadi merasa superior!

Tak hanya itu, orang tua seperti ini sangat gila hormat. Mereka selalu ingin dipandang. Padahal menurut ane, semua manusia memiliki derajat yang sama. Tua maupun muda. Kalau orang tua mau dihormati, maka hormatilah semua orang termasuk anak muda.



Ya, thread ini adalah keresahan pribadi ane. Kalau kalian adakah yang merasakan hal yang sama?