pemainsastraAvatar border
TS
pemainsastra
Tirai Ilusi
Malam tidak pernah surut berkisah tentang tata surya yang memiliki rangkaian keindahan ciptaan Tuhan Yang Maha Indah. Siangpun tak ingin kalah menunjukkan daya pikat menyandra mata untuk menerangi keelokan hijaunya semesta.

Hingga aku menemukan dirimu yang sedang berdiri mempersiapkan beberapa macam buku untuk keperluan Kegiatan Belajar Mengajar di kelas. Simpulan senyum itu selalu terngiang dalam kepalaku. Aku tak pernah mengerti, mengapa setiap aku ingin melepas ingatan itu semakin melekat paras manismu.

"Pak Muha, apakah bapak tidak ada jam kelas hari ini?"
Aku yang sedang berdiam sambil menghisap tembakau sedikit terhenyak mengingat adanya jadwal mengajar pada siang hari. Akupun membalas pertanyaan Bu Wal petugas piket kantor hari ini. "Loh iya bu, aku lupa gak liat jadwal". Raut muka nya yang sudah kepala tiga masih terlihat muda dengan sentuhan bedak yang cukup menutupi goresan masa yang terlewati.

"Hari ini dicukupkan terlebih dahulu ya anak-anak ku sekalian, pada pertemuan mendatang kita akan membahas bab selanjutnya. Semoga ilmu kalian bermanfaat, wassalamu'alaikum"
"Aamiinn, waalaikumsalam" wajah cerah ceria mereka semakin nampak ketika bel pulang begitu nyaring menyebar ke seluruh lingkungan sekolah SMP Ulul Albab. Aku pikir memang perlu mereka senang ketika mendengar bel, di tengah banyak nya tugas dan hafalan menumpuk sampai meremukkan perasaan dan pikiran mereka di satu waktu.

Semakin sore tenaga yang tersisa cukup untuk menikmati secangkir manisnya kehidupan dalam pusaran kopi yang di kocek, sama saat aku bertemu kembali dengan dirinya. "Gimana hari ini pak Muha? Semua berjalan dengan baik?" Senyumnya membuat pipinya semakin bulat menawan mata ku untuk memandangnya dengan serius. " Alhamdulillah lancar bu, cuma tadi ya gitu, belibet banget jadwalnya. Mungkin nanti ada perubahan lagi, yang penting tadi sempet ngajar semuanya." Sorot mata yang aku sukai, mata pelangi itu mengubur lelah, " resiko jam banyak, hahaha" Ia tertawa lepas lalu pergi.

Entahlah, aku ingin secepatnya pulang hari ini menemui kasurku yang empuk menggoda berpelukan dengan tubuhku.

-
Bersambung...
Diubah oleh pemainsastra 30-08-2023 07:40
0
848
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Buku
Buku
icon
7.7KThread4KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.