Hi wong kito galo, Lubuk Linggau kini sedang merasakan euforia atas viralnya lagu dengan bahasa Palembang yang dinyanyikan Meli Dedi, ketika ia bernyanyi saat sedang menjadi MC pernikahan.

Lagu dengan tempo beat yang cepat, memang cukup asik buat bergoyang. Buat yang penasaran gimana lagunya bisa lihat seperti dibawah ini,



Lagu-lagu beat memang kerap kali banyak beredar di nusantara terutama daerah-daerah, terlebih lagu untuk acara pernikahan lebih banyak diadopsi dari dangdut.

Sedangkan lagu asli dari palembang sendiri sebenarnya monoton. Hanya berbekal gitar akustik maka sudah bisa dinyanyikan, dan petikannya juga khas dibilang lagu semende bisa dilihat seperti video di bawah ini,



Syair lagu yang diungkapkan sebenarnya berupa pantun, dimana syair ketiga dan seterusnya merupakan isi dari lagu.

Bisa dilihat lirik-lirik pantun yang diucapkan, ini tak lepas dari pengaruh Melayu sebagai budaya tertua di tanah sumatra. Kita sebut saja ini seni gitar tunggal, dan nyanyiannya sering dinamakan rejung, atau batang hari sembilan. Di era 70an seni ini sudah menyebar hingga ke Jambi, Bengkulu dan Lampung.

Kembali lagi dengan lagu Sikok Bagi Duo, kenapa si penyanyi sempat diperiksa BNN?



Karena sikok bagi duo, atau satu bagi dua kerap dipakai oleh kalangan anak tongkrongan dengan hal yang negatif.

Lagipula kalau kita artikan liriknya juga agak nakal dan bersifat negatif,





Apa maksud dari liriknya? Hanya penciptanya yang tahu, yang jelas menurut penerawangan dari ane melakui kacamata kuda, kalo pakai narkoboy belum ngefly terus gas hehehe...

Sampai mabok, sampai nembak muntah-muntah. Kalau belum modar ya pasti ada aja yang terus begitu, itu menurut penerawangan ane juragan tak heran kalau si Meli diperiksa BNN walau dicek negatif.

Tapi itu menurut ane kalau menurut agan bagaimana?

Kalau menurut Ayu Meli, seperti video dibawah ini makanan satu di bagi dua hahaha...



Tapi inilah lagu yang viral itu, simple, ngebeat banyak yang suka dan Lubuk Linggau pun tenar. Tapi ga usah baper juga dengan sebuah lagu, namanya juga lagu hanya hiburan bukan sebuah ajakan.



Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. See u next thread.





"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2
Pic : google