
Masyarakat Indonesia mulai sadar pentingnya berolahraga terlihat dengan kecenderungan yang meningkat dalam kegiatan-kegiatan olahraga. Salah satu olahraga yang disukai adalah BERSEPEDA.
Bagaimana dampak bersepeda terhadap tubuh terutama pada TULANG dan SENDI?
Bersepeda merupakan kegiatan dengan beban ringan atau âlow impact exerciseâ. Hal itu berhubungan dengan pernyataan Julius Wolf diatas, beban ringan terhadap tulang akan mengurangi kepadatan tulang tersebut (Bone density) atau keropos. Selain low impact exercise, kehilangan mineral akibat berkeringat banyak saat bersepeda lebih membuat tulang makin kehilangan kekerasannya dikarenakan mineral yg hilang bersamaan dengan keringat.
Bersepeda di jalan (on-road) mungkin lebih merugikan kesehatan tulang daripada bersepeda gunung (off-road). Hal tersebut disebabkan oleh kurangnya pengaruh mekanis pada tulang. Sedangkan Pengendara sepeda gunung (Mountain Bike), ditemukan memiliki kepadatan mineral tulang yang lebih tinggi daripada pengendara sepeda jalan (Road Bike). Salah satu alasan yang diberikan untuk ini adalah getaran saat melintasi jalan yang tidak rata (off-road) memberikan dampak mekanik pada tulang.
Ketahui info selengkapnya disini.
Ditulis oleh: dr. Bobby N. Nelwan, Sp.OT (K) Sports Injury.