diesviAvatar border
TS
diesvi
Harun Masiku Melulu dari ICW, Bikin KPK Bertanya-tanya
Keberadaan tersangka suap, Harun Masiku, yang entah dimana bikin Indonesia Corruption Watch (ICW) penasaran. KPK lalu bertanya-tanya kenapa ICW hanya fokus ke Harun Masiku melulu.

ICW mulanya menggelar demonstrasi di depan KPK terkait 900 hari hilangnya tersangka kasus dugaan suap Harun Masiku. ICW pun menuding KPK tidak pernah mencari Harun Masiku.

"Selama ini yang disampaikan oleh pimpinan KPK maupun Plt Juru Bicara atau Deputi Penindakan KPK hanya bersifat retorik, mencari pembenaran. Kami sangat yakin Harun Masiku sebenarnya tidak pernah dicari KPK," kata peneliti ICW Kurnia Ramadhana di depan gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (28/6/2022).

"Kami hakulyakin, sampai akhir masa jabatan Firli Bahuri, Harun Masiku tidak akan pernah tertangkap oleh KPK," lanjutnya.

Kurnia kemudian menyinggung soal keganjilan dalam perburuan terhadap Harun Masiku. Dia juga membawa-bawa soal tes wawasan kebangsaan (TWK) terkait kasus Harun Masiku.

"Mulai dari pimpinan KPK bergeming tatkala pegawainya diduga disekap di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, ketidakjelasan tindakan penggeledahan di kantor PDIP, pemulangan paksa penyidik Rossa Purbo Bekti, hingga penyingkiran tim pencari Masiku melalui tes wawasan kebangsaan," ujar Kurnia.

KPK pun menjawab tudingan tersebut. KPK bertanya mengapa ICW hanya fokus kepada Harun Masiku.

"Kenapa ICW hanya fokus soal buronan Harun Masiku? Bagi kami, semua perkara yang tersangkanya DPO saat ini sama pentingnya untuk dicari dan segera diselesaikan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (29/6/2022).

Ali mengatakan pencarian para tersangka yang masuk daftar pencarian orang (DPO) menjadi kewajiban KPK untuk menemukannya. KPK, sambung Ali, juga wajib membawa para DPO sampai proses persidangan.

"Pencarian para DPO menjadi kewajiban kami untuk menemukannya dan membawanya sampai proses persidangan," jelas Ali.

Ali menjelaskan sampai saat ini ada 4 orang yang menjadi DPO yang telah diumumkan ke publik. Salah satunya Harun Masiku.

"Sejauh ini setidaknya ada sekitar 4 orang DPO dan itu telah kami umumkan ke publik yaitu Harun Masiku (DPO tahun 2020)," ucap Ali.

"Dan 3 DPO sisa periode KPK yang lalu, yaitu Surya Darmadi (2019), Izil Azhar (2018), dan Kirana Kotama (2017)," sambungnya.

Lebih lanjut, Ali memastikan KPK tetap melakukan pencarian 4 DPO tersebut. "Tentu bersama masyarakat, siapapun yang memiliki informasi dan data terbaru dan itu disampaikan ke KPK, kami juga pasti tindaklanjuti," imbuhnya.

https://news.detik.com/berita/d-6154...rtanya-tanya/1
kokdibannedsihAvatar border
kokdibannedsih memberi reputasi
-3
946
10
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
icon
670KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.