- Beranda
- Berita dan Politik
Dua Pelaku Pencuri Pagar Masjid Raya Diciduk Polsek Medan Kota
...
TS
belita.luko
Dua Pelaku Pencuri Pagar Masjid Raya Diciduk Polsek Medan Kota
Dua Pelaku Pencuri Pagar Masjid Raya Diciduk Tekab Polsek Medan Kota
Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Medan Kota menciduk dua tersangka pelaku pencurian pagar Masjid Raya, Medan. Keduanya saat ini masih dalam proses penyidikan di Mapolsek.
Kapolsek Medan Kota Kompol M Rikki Ramadhan didampingi Ps Kanit Reskrim Ipda Widiyatma Lumbanraja kepada wartawan, Rabu (22/06/22) menjelaskan, tersangka tindak pidana kasus pencurian dengan pemberatan tersebut berinisial PS (34) dan inisial PP (33).
Kedua tersangka ditangkap berdasarkan laporan korban Mokhtar Rasidi (56) tahun
Disebutkan, pada Minggu, 10 Oktober 2021 sekira pukul 21:30 WIB tersangka PS masuk ke dalam komplek Masjid Raya. Ia kemudian memotong pagar yang ada di komplek masjid tersebut menggunakan gerinda listrik.
Selanjutnya tersangka PS keluar komplek masjid memanggil temannya berinisial PP, lalu keduanya kembali masuk ke dalam komplek masjid dan mengangkat besi pagar yang sudah dipotong sebelumnya ke atas becak. Kemudian kedua tersangka langsung membawa pagar tersebut.
“Kerugian dari besi pagar diperkirakan senilai Rp3,5 juta,” sebut Kapolsek.
Dengan adanya laporan korban, Tekab Polsek Medan Kota melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap salah satu tersangka berinisial PS pada Senin, 11 Oktober 2022 pukul 17:00 di Jalan Mahkamah, Kel. Mesjid, Kec. Medan Kota.
Dari keterangan PS, diketahui seorang tersangka lainnya berinisial PP. Petugas kemudian melakukan penjemputan dan mengamankan PP, yang keberadaan tidak jauh dari lokasi pencurian.
Rikki mengatakan, kedua tersangka saat ini masih dalam proses penyidikan di Mapolsek Medan Kota, untuk selanjutnya diserahkan ke jaksa penuntut umum guna proses persidangan.(W05)
https://www.sumut24.co/dua-pelaku-pe...edan-kota/?amp
Semua jenis pagar, mulai pagar rumah, pagar ruko, pagar taman makam pahlawan diembat di medan, mungkin bani tambal ban sudah mulai evolusi ke bani pagar besi ?
Btw, kalau gugel, Mesjid Raya medan ini terkenal banget dengan punglinya, sabu,curanmor, tempat buang sampah, dan sekarang curangar
ada parkir portal, ada parkir dalam, ada pungli kebersihan, ada area sabu di bagian belakang, dll bukan main lengkap
Pantas saja cukong haji ranting nya sering bawa mobil, parkir di jalan amaliun (sudah rahasia umum warga sepanjang jalan sana, hanya aparatnya saja termasuk camat, lurah, kepling yang "tidak tahu permanen abadi")
OK, gaes, hingga kini yang dicapai pemerintahan medan,ketara di kecamatan medan maimun dan medan kota
1. PBB naik gila2 an
2. Pungli farkir dan pickup oleh majlis al anjengtullahi al badur al aur lingkungan 4 menggila
3. Jumlah preman dan penjahat, dari bocah hingga manula dari tepi kali dan tepi rel meningkat tajam
4. Jumlah gepeng lampu merah di medan maimun meningkat pesat
5. Jumlah lampu jalan yang dimatikan di malam hari semakin meningkat di medan maimun dan medan kota
6. 20.000 CCTV untuk menekan kejahatan kota medan, janji walkot bob tidak terlihat seekorpun
7. Pemkot medan lebih fokus menghamburkan uang pajak untuk hal yang maha penting sekali, yakni "1,2 Milyar untuk beli baju jalan santai"
https://www.viva.co.id/berita/nasion...i-rp1-2-miliar
8. Narkoba meningkat gila2 an selaras dengan premanisme
9. Jumlah atap rumah tepi kali deli meningkat pesat seiring dengan warung2 tanpa IMB milik anjengtullahi kali deli yang berdiri di badan jalan,drainase maupun melanggar garis sempadan jalan
10. Jumlah penipuan online medan meningkat pesat, gw sampai di WA sama teman2 gw di medan, yang menyatakan kalau akun WA yang pakai nama dan foto mereka dengan bekgron acara lelang aset negara adalah akun tipuan
11. Jumlah posko ormas okp preman tanpa IMB juga meningkat, tiada satpol PP,camat, lurah, kepling yang berani menindak
Penegakan IMB kan buat kaum penghuni ruko saja kan ya ?
12. Warga sudah dibuat impoten permanen, lemah dan takut pada premanisme terorisme jizyaah berkat werengnya:
- kalau berani melawan preman, ditangkap polisi
- kalau dianiaya preman, terus sebar video bukti, maka juga ditangkap polisi
- kalau membela diri dari perampok/preman, kemudian perampok/preman luka/tiwas,maka juga ditangkap polisi
- melawan begal, juga dipenjara polisi
- HANYA KALAU WARGA JADI KORBAN MATI KARENA PREMAN ATAU BEGAL, MAKA BARU TIDAK DITANGKAP APARAT
Azab khilafuck anjengtollahi aur &badur tepi kali deli merata permanen di medan maimun dan medan kota, mindset warga medan maimun dan medan kota sudah di social programming ala ontak wal fantad untuk patuh membayar pungli jizzyaa sebagai syariat untuk bertahan hidup, anjing maha besar, terimakasih aparat
VERDICT:
PEMKOT MEDAN TIDAK PEDULI PADA KEAMANAN DAN KESELAMATAN PARA PEMBAYAR PAJAK, walkot spong bob tak berdaya.........
Soale governor pinguin dan vice governor joker berkuasa multak didukung barisan majlis tukang jual ayat sumut
Protes/bantah/setuju/abstain ?
MANA DIMANA PAGAR MAMAKNISTAN, PAGAR MAMAK ADA DI KAMPUNG MUPPET, TAK TAK MARITAK HEI HEII
Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Medan Kota menciduk dua tersangka pelaku pencurian pagar Masjid Raya, Medan. Keduanya saat ini masih dalam proses penyidikan di Mapolsek.
Kapolsek Medan Kota Kompol M Rikki Ramadhan didampingi Ps Kanit Reskrim Ipda Widiyatma Lumbanraja kepada wartawan, Rabu (22/06/22) menjelaskan, tersangka tindak pidana kasus pencurian dengan pemberatan tersebut berinisial PS (34) dan inisial PP (33).
Kedua tersangka ditangkap berdasarkan laporan korban Mokhtar Rasidi (56) tahun
Disebutkan, pada Minggu, 10 Oktober 2021 sekira pukul 21:30 WIB tersangka PS masuk ke dalam komplek Masjid Raya. Ia kemudian memotong pagar yang ada di komplek masjid tersebut menggunakan gerinda listrik.
Selanjutnya tersangka PS keluar komplek masjid memanggil temannya berinisial PP, lalu keduanya kembali masuk ke dalam komplek masjid dan mengangkat besi pagar yang sudah dipotong sebelumnya ke atas becak. Kemudian kedua tersangka langsung membawa pagar tersebut.
“Kerugian dari besi pagar diperkirakan senilai Rp3,5 juta,” sebut Kapolsek.
Dengan adanya laporan korban, Tekab Polsek Medan Kota melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap salah satu tersangka berinisial PS pada Senin, 11 Oktober 2022 pukul 17:00 di Jalan Mahkamah, Kel. Mesjid, Kec. Medan Kota.
Dari keterangan PS, diketahui seorang tersangka lainnya berinisial PP. Petugas kemudian melakukan penjemputan dan mengamankan PP, yang keberadaan tidak jauh dari lokasi pencurian.
Rikki mengatakan, kedua tersangka saat ini masih dalam proses penyidikan di Mapolsek Medan Kota, untuk selanjutnya diserahkan ke jaksa penuntut umum guna proses persidangan.(W05)
https://www.sumut24.co/dua-pelaku-pe...edan-kota/?amp
Semua jenis pagar, mulai pagar rumah, pagar ruko, pagar taman makam pahlawan diembat di medan, mungkin bani tambal ban sudah mulai evolusi ke bani pagar besi ?
Btw, kalau gugel, Mesjid Raya medan ini terkenal banget dengan punglinya, sabu,curanmor, tempat buang sampah, dan sekarang curangar
ada parkir portal, ada parkir dalam, ada pungli kebersihan, ada area sabu di bagian belakang, dll bukan main lengkap
Pantas saja cukong haji ranting nya sering bawa mobil, parkir di jalan amaliun (sudah rahasia umum warga sepanjang jalan sana, hanya aparatnya saja termasuk camat, lurah, kepling yang "tidak tahu permanen abadi")
OK, gaes, hingga kini yang dicapai pemerintahan medan,ketara di kecamatan medan maimun dan medan kota
1. PBB naik gila2 an
2. Pungli farkir dan pickup oleh majlis al anjengtullahi al badur al aur lingkungan 4 menggila
3. Jumlah preman dan penjahat, dari bocah hingga manula dari tepi kali dan tepi rel meningkat tajam
4. Jumlah gepeng lampu merah di medan maimun meningkat pesat
5. Jumlah lampu jalan yang dimatikan di malam hari semakin meningkat di medan maimun dan medan kota
6. 20.000 CCTV untuk menekan kejahatan kota medan, janji walkot bob tidak terlihat seekorpun
7. Pemkot medan lebih fokus menghamburkan uang pajak untuk hal yang maha penting sekali, yakni "1,2 Milyar untuk beli baju jalan santai"
https://www.viva.co.id/berita/nasion...i-rp1-2-miliar
8. Narkoba meningkat gila2 an selaras dengan premanisme
9. Jumlah atap rumah tepi kali deli meningkat pesat seiring dengan warung2 tanpa IMB milik anjengtullahi kali deli yang berdiri di badan jalan,drainase maupun melanggar garis sempadan jalan
10. Jumlah penipuan online medan meningkat pesat, gw sampai di WA sama teman2 gw di medan, yang menyatakan kalau akun WA yang pakai nama dan foto mereka dengan bekgron acara lelang aset negara adalah akun tipuan
11. Jumlah posko ormas okp preman tanpa IMB juga meningkat, tiada satpol PP,camat, lurah, kepling yang berani menindak
Penegakan IMB kan buat kaum penghuni ruko saja kan ya ?
12. Warga sudah dibuat impoten permanen, lemah dan takut pada premanisme terorisme jizyaah berkat werengnya:
- kalau berani melawan preman, ditangkap polisi
- kalau dianiaya preman, terus sebar video bukti, maka juga ditangkap polisi
- kalau membela diri dari perampok/preman, kemudian perampok/preman luka/tiwas,maka juga ditangkap polisi
- melawan begal, juga dipenjara polisi
- HANYA KALAU WARGA JADI KORBAN MATI KARENA PREMAN ATAU BEGAL, MAKA BARU TIDAK DITANGKAP APARAT
Azab khilafuck anjengtollahi aur &badur tepi kali deli merata permanen di medan maimun dan medan kota, mindset warga medan maimun dan medan kota sudah di social programming ala ontak wal fantad untuk patuh membayar pungli jizzyaa sebagai syariat untuk bertahan hidup, anjing maha besar, terimakasih aparat
VERDICT:
PEMKOT MEDAN TIDAK PEDULI PADA KEAMANAN DAN KESELAMATAN PARA PEMBAYAR PAJAK, walkot spong bob tak berdaya.........
Soale governor pinguin dan vice governor joker berkuasa multak didukung barisan majlis tukang jual ayat sumut
Protes/bantah/setuju/abstain ?
MANA DIMANA PAGAR MAMAKNISTAN, PAGAR MAMAK ADA DI KAMPUNG MUPPET, TAK TAK MARITAK HEI HEII
0
415
1
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
669.8KThread•40.2KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru