Manusia adalah makhluk yang unik dengan segala kekurangan dan kelebihannya, agan aganwati. Namun, ada hal unik yang seringkali menjadi hal yang membingungkan bagi manusia itu sendiri. Menyukai tantangan yang memungkinkan membunuh dirinya sendiri.

Ini adalah Sumur Ya'qub, sebuah lubang dengan air tawar yang sangat jernih dan memikat.  Berada di Hays County, Texas, sekitar tiga puluh menit perjalanan dari Austin. Ironisnya, pesona indah ini sudah merenggut banyak korban yang mengejar rasa penasaran dan berujung keputusasaan.

Setidaknya ada 12 penyelam tewassaat mencoba menjelajahi sistem gua, yang dapat diakses sekitar 100 kaki atau sekitar 30 meter di bawah pemukiman penduduk sekitar. 

Don Dibble, seorang penyelam lokal di Hays County, pernah membantu pencarian penjelajah yang hilang di sistem gua. Don Dibble menjelaskan mengapa begitu banyak orang mempertaruhkan nyawa mereka di Sumur Ya'qub, Dibble berkata, "It’s was the forbidden fruit, the allure of doing something dangerous". Sumur Ya'qub seperti buah terlarang, daya tariknya memikat seseorang untuk melakukan hal yang berbahaya. Daya tariknya airnya yang jernih membuat orang tidak tahan untuk mengeksplorasi apa yang ada di dalam sistem gua tersebut.

Pada tanggal 9 September 1979 sekelompok orang dari California tiba di Jacob's Well dalam rangka menikmati wisata selam di dalam Sumur Ya'qub. Dua orang dari kelompok tersebut akan menjadi korban daya tarik keindahan Sumur Ya'qub ini. Dua orang tersebut adalah Kent Maupin yang berusia 20 tahun dan Mark Brashier yang berusia 21 tahun.

Meskipun sudah larut malam, ada penyelam lain di lokasi yang melihat kedua pria itu turun ke kedalaman Sumur Yakub dan mencoba melalui lubang sempit ke area terdalam gua. Hal itu memaksa mereka untuk melepas tangki oksigen agar bisa melewati lubang sempit tersebut. Agan aganwati bisa membayangkan kan? Melepaskan tabung oksigen untuk sementara dari punggungya. Setelah itu, dua orang tersebut tidak pernah muncul lagi ke permukaan.

Pada malam itu, salah satu penyelam yang menyaksikan keduanya menghilang ke dalam ruangan Sumur Ya'qub sempat menyaksikan bahwa dua pria itu tidak memiliki lampu cadangan atau safety line. Safety line adalah sebuah tali yang dikaitkan dengan lokasi awal masuk Sumur Ya'qub sebagai pemandu jalan keluar saat tidak dapat melihat apapun.

Saksi ini mengatakan bahwa mereka berusaha untuk mengirimkan tanda bahwa mereka berada dalam kondisi bahaya, namun sayangnya saksi ini tidak menyadari hal itu.

Beberapa penyelam yang berpengalaman berusaha untuk menemukan kedua korban tersebut, termasuk Don Dibble, menghabiskan waktu berminggu-minggu untuk mencoba menemukan jasad mereka, tetapi para penyelam penyelamat tidak dapat melintasi jalur berbahaya yang membuat kedua pria tersebut terperangkap di dasar Sumur Yakub.

Setelah usahanya untuk menemukan jasad Maupin dan Brashier, Dibble memasang jeruji besi di atas pintu masuk ke sistem gua. Hal itu dilakukannya dalam upaya untuk mencegah lebih banyak orang lagi mempertaruhkan nyawa mereka hanya untuk mengejar rasa penasaran mereka. Namun setelah beberapa bulan kemudian, dia melakukan penyelaman berikutnya untuk memeriksa penghalang yang telah dipasang, ternyata jeruji besi tersebut sudah dilepas dan terdapat catatan yang sengaja ditinggalkan dan bertuliskan "Anda tidak dapat mencegah kami keluar."

Maupin dan Brashier hanyalah dua dari banyak orang yang kehilangan nyawa di Sumur Ya'qub. Maupin, adalah penyelam berpengalaman yang telah menekuni divingsejak berusia 12 tahun dan sudah menjadi instruktur selam bersertifikat. Istilah “buah terlarang” adalah istilah yang tepat untuk Sumur Ya'qub ini. Karena godaan untuk mengunjungi dan mengeksplorasi tempat berbahaya nan mematikan ini sungguh nyata adanya. Bahkan sudah merenggut mereka yang berpengalaman dalam hal menyelam.

Saat agan aganwati menyelam ke dalam Sumur Ya'qub, satu-satunya yang bisa didengar hanyalah suara nafas agan aganwati sendiri. Sangat menenangkan. Ini adalah ungkapan seorang penyelam yang berpengalaman Ward Beecher, Surveyor diJacob’s Well Exploration Project.

Jika agan aganwati menuju ke kedalaman gua yang lebih jauh lagi, ruang sempit yang dikombinasikan dengan dasar berkerikil dan lumpur, dapat mengganggu jarak pandang penyelam, hal itu akan terjadi jika penyelam tidak bergerak dengan hati-hati. Bahkan seorang penyelam berpengalaman yang selamat dari perjalanan ke area terjauh yang dicapai mengatakan, 

"Anda tidak bisa melihat pressure gauge Anda. Anda sedang meraba-raba bagian dasar gua dan membenturkan tabung oksigen Anda di bagian atas. Anda tidak punya apa-apa untuk bersandar kecuali hasil latihan Anda. Kami lebih lega bisa keluar."

Cypress Creek atau nama lain dari Sumur Ya'qub adalah sumber mataair artesis yang mengikis lapisan batu kapur setebal dua mil dan membentuk sumur. Selama bertahun-tahun, sumur ini digunakan sebagai kolam renang dan tempat wisata yang terkenal.

Pada awaltahun 1850 an, San Jacinto dan William C. Winters mendaki Cypress Creek untuk mencari sumber air. Dan ditemukanlah mata air Sumur Ya'qub ini. Air Sumur Ya'qub ini merupakan sumber utama air ke Cypress Creek yang mengalir melalui kota Woodcreek dan Kota Wimberley, kemudian melalui area rekreasi Blue Hole dan ke Sungai Blanco. Sumur Ya'qub juga dipercaya memiliki gua bawah laut terpanjang di Texas. Dan juga air di Sumur Ya'qub ini sudah digunakan sebagai pasokan air untuk menggerakkan Pabrik Penggergajian.

Meskipun memiliki pasokan air yang sangat melimpah dengan aliran air mencapai 170 galon per atau 640 liter per detik, konsumsi air penduduk mengurangi volume air AkuiferTrinity, yaitu akuifer utama yang membentang di sebagian besar bagian tengah dan timur laut Texas.

Pada tahun 2000, 2008, dan 2011, mata air Sumur Ya'qubpernah berhenti. Sehingga, karena adanya peringatan ini, Texas membuat kebijakan untuk mencegah kerusakan mata air Sumur Ya'qub.

Jika agan aganwati ingin mengetahui bagaimana bentuk rute gua dari Sumur Yakub ini, berikut ini adalah peta yang sudah pernah dijelajahi oleh penyelam profesional. 

Diametermasuk Sumur Ya'qub ini lebarnya 4 m. Kemudian ada ruangan ini cukup besar dan cukup untuk memarkirkan truk di dalam sini.

Dan hanya mereka yang memiliki tujuan penelitian saja yang boleh menyelam ke dalam gua dalam air ini. Bukan sertifikat yang diperlukan untuk menyelam di sini, jam terbang yang sangat tinggilah yang akan sangat membantu menaklukkan gua ini.

Sistem gua di bawah Sumur Yakub masih terus diteliti oleh pemerintah setempat. Dan penelitian mereka telah berhasil memetakan sistem gua hingga kedalaman hampir 42 meter pada titik terendah dan panjangnya hampir 1,6 km. Upaya restorasi terus dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan ekosistem yang rapuh di sini.