jonwongndesoAvatar border
TS
jonwongndeso
Buat KTP Di 2021 Versi Masih Saja Ribet, edisi.wong Kabupaten Medhioen (bagian 2)

Spoiler for Bagi kalian yang belum baca bagian 1 disini nih linknya:

Wah akhirnya kemauan menulis itu datang lagi dan ada motivasi lagi meskipun sedikit untuk sekedar curhat cuap-cuap wisata masalalu "cie udah kayak lagunya Hindia dong' yang SAKCUKUPE itu loh Secukupnya maksutnya. yang iniloh.

Spoiler for MEMBASUH:

Oke langsung ke TKP woe mbasa-mbasi mulu gw. 2 minggu berselang sambil mengenang wisata masalalu di kantor Mal Pelayanan Publik Kabupaten Madiun pastinya dengan bapak-bapak judesh itu yang judesnya kebangetan kalau dibandingkan ama guru killerku waktu Sekolah Dasar. Aku ingat kata-katanya " Ditunggu 2 minggu ya mas nanti dianter oleh Pos Indonesia", GRATISSS. Aku inget lagi pas bagian ia meroasting ibu-ibu yang juga PNS dengan kawan seperPNS-annya ia ghibah perihal kecrewetan ibu itu ditelpon dengan entah siapa, tapi bapak judes itu tampak jengkel sekali dengan si Ibu itu dengan posisinya lagi mengerjakan data diri di KTP ku. Dalam hati aku pantes lama banget lawong ngetiknya aja sambil dilumuri hati yang penuh kebencian, haduhh aku malah jadi ad hominemaku bawa-bawa perasaan hati si bapak judes segala saking kurangnya sebuah pelayanan itu bagiku.


Oke sekarang kembali ke perkara menunggu selama dua minggu lebih itu, dengan layanan yang Alhamdulillah nya terdapat WA Service dari Mal Pelayanan Publik aku segera mengubungi CS nya, karena KTP ternyata tidak datang juga selama kurun waktu 2 minggu lebih. Sayang seribu sayang pihak pembuat KTP tidak mengabari lebih dulu jadi perasaan senangku punya KTP itu agak sirna karena harus dengan effort lagi untuk mempunyai sebuah identitas yang sah di negara utara Australia ini duhh susahh bener deh euy. Mereka baru mengonfirmasi setelah aku hubungi kembali bahwasanya pihak pelayanan publik sedang berkendala dengan pihak pengiriman sendiri jadi aku malah disuruh menunggu atau juga dikasih kesempatan untuk mengambil sendiri deh.
Spoiler for WA dengan CS:


Spoiler for Waktu antri:


Aku dengan hati yang sedikit terluka memantapkan diri untuk mengambil sebuah identitas yang seharusnya sudah kupegang sejak beberapa hari yang lalu. Bergegas menuju kantor pelayanan publik lagi dan menuju CS yang katanya kalau mau ambil KTP kita diarahkan untuk menuju ke bagian 01, tebak siapa itu ya benar ketemu dengan si belio Judes itu lagi, setelah antri beberapa menit dengan antrian nomor 36 aku malah diarahkan ketempat yang ternyata kalau mau ambil KTP bukan disini tempatnya, 'lah gimana to tadi katanya CS disini' ujarku dalam hati tapi malah di uncalne neng jobo maneh. 'Duh jan og dadi rakjel susahe koyok zaman batu awokwok', ujarku lagi. Tapi ndakpopo sing penting aku ndak ketemu bapak judes meneh.
Spoiler for Outdoor:


Dengan kekesalan yang agak sangat bisa diredam karena ada tempat duduk yang lumayan agak keras, membuatku sedikit bisa melegakan diri karena harus antri lagi diluar untuk menunggu pengambilan KTP. Katanya yang diluar itu yang tempat pickup KTP namanya baru Disdukcapil. Disana terdapat bapak-bapak PNS yang cukup ramah dan satu anak magang, mereka memintaiku identitas berupa FC KK dan mereka segera mengambilkan sebuah KTP itu dan akhirnya sebuah identitas verified itu sudah melayang ditanganku. Dan Easter Egg disana, yaitu didalam kantor Disdukcapil kebetulan aku menemukan sebuah mesin ADM yang digadang-gadang bisa mencetak KTP/ dokumen lain-lain hanya sepersekian menit saja seperti mesin ATM yang bisa menarik uang hanya dengan beberapa klik saja. 
Spoiler for Mesin ADM:


Tapi mengapa mesin itu tak kunjung digunakan mengingat keribetan kepengurusan KTP yang melibatkan beberapa  banyak pihak. Dan mengapa juga untuk kepengurusan beberapa dokumen lain sering dimintai FC KTP, bukankah sebuah KTP itu notabene digadang-gadang sudah Electronic yang sudah tertanam chip didalamnya yang justru harusnya memudahkan kita. Ahh, ironis sekali. Tapi ternyata usut punya usut mesin ADM itu ternyata rusak dan sudah beredar di sebuah media koran online cek beritanya disini , pantes mangkrak cokk. Ah mungkin maksut dari syarat FC KTP itu mungkin untuk melestarikan bisnis tukang FotoCopy kali ya dan para penjual nasi bungkus agar tetap ada stok untuk kertas pembungkus bekas berupa FC KTP kita.emoticon-Big Grin

KESIMPULAN

Thread ini bukan bermaksud untuk menjelek-jelekkan sebuah instansi milik pemerintah tapi bermaksud sebuah kritik terhadap pelayanan publik selaku saya sebagai rakyat sipil yang berinisiatif untuk mencoba memberi feedback dari segi kritik agar semoga pelayanannya bisa ditingkatkan lagi dan lagi. Lalu pesan untuk bapak judes yang menjadi tokoh antagonis di Thread ini semoga tambah semangat kerjanya dan tetap FULLSENYUM ya pak dalam menjalani kesehariannya.

Sekian, semoga thread ini agak sedikit membawa pencerahan bagi kita semua dan pelayanan publik kita, bilamana menimbulkan miskonsepsi mohon maaf karena bahasa saya yang agak amburadul ini. 

CENDOLNYA GAN JAN LUPA
emoticon-Toastemoticon-Cendol Gan



riskhajeeAvatar border
riskhajee memberi reputasi
1
439
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Karesidenan Madiun
Karesidenan Madiun
icon
253Thread373Anggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.